CALEG GOLKAR

Seminar Mini Investasi Emas Logam Mulia Pegadaian Kualasimpang, Salurkan Kredit Untuk Kendaraan Bermotor

Seminar Mini Investasi Emas Logam Mulia bagi Masyarakat yang diselenggarakan di Gedung SKB Kecamatan Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang, Sabtu (23/3/2019). (nda)

ACEH TAMIANG (medanbicara.com)-Pegadaian saat ini bisa dijadikan sebagai pelopor untuk membeli kendaraan bermotor dan juga bisa tempat mengambil pinjaman untuk usaha dengan melengkapi persyaratan dan ketentuan yang berlaku.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Perwakilan Pegadaian Syariah Kualasimpang, Achmad Sugeng SE melalui Fery Suherman ST, Pejabat Penyimpan Barang pada Pegadaian Syariah Kuala Simpang dalam Seminar Mini Investasi Emas Logam Mulia bagi Masyarakat yang diselenggarakan di Gedung SKB Kecamatan Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang, Sabtu (23/3/2019).

Fery Suherman ST mengatakan, saat ini Pegadaian sudah berusia 117 pada 1 April 2019 ini genap berusia 118 tahun, tentunya dalam perjalanan transformasi Pegadaian telah terjadi banyak perubahan, dimana sebelumnya Pegadaian hanya dikenal oleh masyarakat hanya sebagai tempat menggadaikan barang saja, namun saat ini Pegadaian bisa di jadikan sebagai sarana membeli Kendaraan bermotor maupun mobil, investasi naik haji dan juga bisa mengambil pinjaman untuk usaha, tentunya dengan melengkapi persyaratan dan ketentuannya.

“Jika ingin berinvestasi seperti menabung emas, jual beli rumah secara cash maupun kredit, Pegadaian menjadi alamat yang tepat untuk itu. Pegadaian adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sahamnya 100% milik Negara dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), jika ingin berinvestasi tentunya Pegadaian tidak perlu lagi diragukan,” tutupnya.

Sementara itu, Asmen Penjualan Area Banda Aceh, Ronal Fahrizan pada kesempatan itu mengatakan, Inflasi merupakan pengurangan mata uang terhadap barang, inflasi di Indonesia dalam kurun waktu 10 tahun sejak 2008-2017 mengalami peningkatan rata rata mencapai 5,94%, selanjutnya kenaikan harga terjadi setelah Inflasi mengalami kenaikan 6% dalam per tahunnya.

Lebih lanjut disampaikannya, bentuk model investasi beragam jenis, di antaranya tabungan, deposito, namun selain itu faktor yang perlu di pertimbangkan adalah dari sisi keamanan, risiko rendah, mudah di cairkan, adanya perlindungan dan keuntungannya jelas. (nda)

Mungkin Anda juga menyukai