CALEG GOLKAR

Pasokan Berkurang, Harga Telur Ayam Ras Naik 

MEDAN (medanbicara.com)-Sebagai imbas dipicu berkurangnya pasokan telur menyebabkan harga telur ayam ras kembali bergerak naik, dan dalam sepekan terakhir saja sudah terjadi dua kali kalinya.

Tan Ton Cuan, salah seorang pedagang telur ayam di  Pasar Tradisional Petisah mengatakan, kenaikan harga telur ayam ras ini terus bertahan.

“Jadi sepekan ini sudah dua kali naiknya. Sabtu kemarin sudah naik, Rp 20 per butir. Semalam, Selasa juga naik lagi Rp 20 per butir,” ujarnya, Rabu (22/11).

Dengan kenaikan harga ini, sebutnya, harga telur yang dipasarkan dikisaran Rp 1200 per butirnya, menjadi Rp 1250.

“Yang paling murah ada Rp 1.200 dan Rp 1.250 tergantung besarnya.

Sekarang harga telur itu sudah menjadi Rp 1.400 per butir,” katanya.

Kenaikan harga ini, sambungnya, disebabkan pasokan telur dari kandang kosong.

"Dari kandang katanya pasokannya nggak banyak. Bahaya juga, kalau terus berkurang pasokannya bisa membuat harga telur naik terus,” katanya.

Kenaikan harga ini, membuat pedagang kesulitan dalam memasarkan telur ini. Apalagi saat ini permintaan juga sepi. Meski harga naik, permintaan juga sepi. Sehingga membuat margin pedagang juga semakin tipis.

"Sekarang margin kita makin tipis.Apalagi saat ini permintaan juga sepi," katanya.

Disisi lain, Hutagalung pedagang eceran di kawasan Jalan M Yamin, menyebutkan, ditingkat eceran harga telur ini justru lebih melambung.

"Kalau ngecer, sekarang kita jual per butirnya Rp 1.500," tandasnya. (Fatimah)

 

 

Mungkin Anda juga menyukai