Ngeri…Siswa SMAN 1 Bangun Purba Innalillahi Gantung Diri
BANGUN PURBA (medanbicara.com)– Seorang pelajar SMAN 1 Bangun Purba, ditemukan tewas tergantung di dalam kamarnya, di Dusun IV Desa Bangun Purba Kecamatan Bangun Purba, Deliserdang, Jumat ( 13/7/2018) sekira jam 09.30 Wib.
Informasi yang diperoleh, kematian siswa berinisial AM (18) itu, pertama kali diketahui orangtuanya, Ponimin, yang bermaksud membangunkan putranya itu. Namun, ketika dia membuka pintu kamar, Ponimin kaget bukan kepalangn saat melihat tubuh anaknya dalam posisi tergantung. Seketika itu Ponimin menjerit minta tolong sambil menangis.
Mendengar jeritan tersebut, dua tetangganya yang diketahui bernama Sri Utami dan Maisarah, langsung datang ke rumah Ponimin. Peristiwa itu pun menghebohkan warga desa seketika yang kemudian berduyun-duyun datang ke kediaman Ponimin.
Beberapa warga selanjutnya menghubungi pihak Polsek Bangun Purba. Polisi yang tiba di lokasi bersama petugas dari Puskesmas kemudian menurunkan jasad remaja itu dari gantungan.
Menurut keterangan Ponimin, anaknya tersebut tidak ada masalah dan mereka sama sekali tidak mengetahui penyebab AM gantung diri. Jasad AM kemudian disemayamkan di rumah duka karena pihak keluarga menolak untuk diotopsi.
Kapolsek Bangun Purba, AKP Rolihardo Sinaga, saat dikonfirmasi via selular, mengatakan bahwa penyebab remaja itu gantung diri belum diketahui. Pihaknya masih memintai keterangan saksi-saksi.
“Kalau penyebabnya belum tahu pasti, kami masih melakukan penyelidikan dan keluarganya tidak bersedia diotopsi dengan membuat surat pernyataan,” kata Rolihardo.
Saat diperiksa, pada tubuh AM terdapat bekas luka jeratan berupa memar biru di lehernya. Dari lokasi, polisi mengamankan barang bukti berupa, tali nilon warna kuning. Sementara jenazah AM dikebumikan di desanya. (mdc)
