Ini Hasil Tim Pegasus Sepekan, 28 Tersangka 200 Kereta

MEDAN (medanbicara.com)-Sepekan dibentuknya Tim Penanganan Gangguan Khusus (Pegasus) oleh Kapolrestabes Medan, Senin (28/5) lalu, 28 tersangka bandit jalanan ditangkap.

Selain itu, Tim Pegasus juga menyita barang bukti 200 sepedamotor yang diduga hasil kejahatan.

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dr Dadang Hartanto, Rabu (6/6/2018) menjelaskan, ‎tim pegasus akan terus bekerja mewaspadai aksi kejahatan jalanan seperti perampokan, pencurian, curanmor, maupun narkoba menjelang Lebaran.

“Hasil analisis potensi kejahatan mengalami peningkatan menjelang Lebaran,” sebutnya kepada wartawan.

Lebih jauh, Dadang menegaskan tim pegasus ini nantinya akan terus bekerja hingga situasi Kota Medan bersih dari aksi kejahatan jalanan yang meresahkan masyarakat.

“‎Kegiatan yang dilaksanakan dengan waktu yang selalu berubah sesuai dengan tren kejahatan yang terjadi. Setiap minggunya juga dilaksanakan analisa dan evaluasi untuk mengetahui ritme kejahatan 3C dan narkoba yang terjadi,” ujarnya.

Ia mengatakan sasaran Tim Pegasus yakni terhadap daerah-daerah yang rawan terjadi 3C/N di. Serta terhadap pengendara roda dua dan empat yang dicurigai.

“Cara bertindak yang dilakukan yakni dengan menggunakan sistem hunting yaitu memberhentikan dan melakukan penggeledahan terhadap ranmor dan badan orang/target yang diduga pelaku 3C/N. Serta mengecek kelengkapan surat-surat kendaaraan orang/target yang diduga pelaku 3C/N,” ujar Dadang.

Dikatakannya, hasil yang dicapai selama terbentuknya Tim Pegasus sejak 29 Mei-3 Juni yakni telah diamankan 200 kendaraan roda dua tanpa dokumen, 6 tersangka curas, 3 tersangka curat dan 3 tersangka curanmor. Tersangka narkoba berjumlah 14 orang, 2 tersangka sajam dan penculikan anak.

“Seluruhnya ada 28 tersangka yang diamankan,” imbuhnya.‎(ing)