CALEG GOLKAR

Kabut Asap, BTPW Sumbagut Bagikan 10 Ribu Masker Kepada Pelajar SD di Labuhanbatu

Kepsek SD 10 dan 18 Rantau Utara, guru, aktivis dan sejumlah pelajar foto bersama sesaat setelah pembagian masker kepada seluruh pelajar. (ist)

RANTAUPRAPAT (medanbicara.com)-Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Utara (BTPW Sumbagut) menyalurkan 10.000-an masker kepada pelajar SDN, TK dan PAUD melalui aktivis di Labuhanbatu, Kamis (19/9/2019). Salah satunya di SDN 10 dan SDN 18 Rantau Utara Jalan Ahmad Yani Rantauprapat.

Aktivis jurnalis, Joko dan Aji menerangkan, pemberian itu bentuk kepedulian guna antisipasi penyakit akibat kabut asap. Selain di dua SDN itu, di lokasi berbeda di hari yang sama juga diserahkan masker ke SDN, TK dan PAUD lainnya, sedangkan sejumlah rumah ibadah akan dilakukan secara bergiliran.

“Semoga apa yang kami berikan bermanfaat bagi adik-adik dan juga jajaran guru di dua sekolah ini, apalagi anak SD dan TK rentan terserang ispa akibat kabut asap,” kata Joko.

Kepala SDN 10, Nurimah Ritonga, SPd MM dan Kepala SDN 18, Nur Asiyah, SPd mengakui sebaran kabut asap semakin menebal dan memungkinkan anak-anak rentan terserang infeksi saluran pernafasan maupun iritasi mata.

“Terima kasih atas perhatian Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumbagut yang menyempatkan membagi masker kepada semua anak didik kami,” ujar Nurimah diamini Nur Asiyah.

Sedangkan Ketua Komite SDN 10, Fadli Amri Hasibuan usai pembagian masker mengatakan, sikap tanggap dari BTPW Sumbagut merupakan bentuk dukungan kepada dunia pendidikan terlebih antisipasi dampak kabut asap.

Hal senada diucapkan anggota DPRD Labuhanbatu, Dipa Topan. Menurutnya penanganan atauoun antisipasi sudah perlu dilakukan, apalagi terhadap pelajar yang memiliki waktu beberapa jam di luar ruangan.

Terkait aksi perduli tersebut, Dipa Topan mengucapkan terima kasih kepada penggagas serta pemerhati.

“Sudah sangat perlu, terima kasih kepada BTOW Sumbagut dan kawan-kawan aktivis,” terangnya.(fad)

Mungkin Anda juga menyukai