Kasat Lantas Polres Labuhanbatu Berikan Pemahaman Tertib Lalu Lintas
Rantau Prapat (medanbicara.com) – Kasat Lantas Polres Labuhanbatu, AKP Sony Harsono Sik memberikan Pemahamam Tentang UU No 22 Tahun 2009 Lalu Lintas serta memberikan Pelatihan Pemahamam tertib lalu lintas kepada pelajar tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Aula Permata Land Rantauprapat, Kamis (21/3).
"Mari kita jadikan tertib berlalulintas sebagai kebutuhan, tertib itu keren!. Adik-adik pelajar juga harus mengetahui UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalulintas,” ujar Kasat Lantas Polres Labuhanbatu AKP Sonny Harsono SIK.
Menurutnya, bagi pelajar yang membawa kenderaan saat berangkat ke sekolah harus lebih hati-hati dalam berkendara, gunakan helm demi keselamatan. Dengan mentaati peraturan, berarti kita dapat di sebut sebagai pelopor keselamatan berlalulintas.
“Dengan memakai Helm saat berkendara, berarti kita telah menjaga nyawa kita. Kalau kita tertib, sama halnya kita turut menciptakan keselamatan berlalulintas pada diri kita dan terhadap orang lain,” sebut AKP Sonny.
Melalui kesempatannya, Kepala Dinas Pendidikan Labuhanbatu Drs. H. Sarimpunan Ritonga M.Pd, melalui Sekretaris Drs Mhd Saipul Azhar Siregar, MM, mengucapkan terimakasih kepada Satlantas, atas pelaksanaan sosialisasi ini.
“Kita percaya bahwa masalah tertib berlalulintas ini merupakan kegiatan yang sehari-hari terus dilakukan masyarakat, terkhusus dikalangan pelajar, banyak yang menggunakan kenderaan roda dua, semoga dengan sosialisasi ini dapat menurunkan angka kecelakaan Lalulintas di Labuhanbatu,” Tegas Saiful
Disisi lain, Saiful Azhar berpesan kepada para guru pengajar agar lebih meningkatkan pemahaman tentang tertib berlalulintas kepada siswa di sekolah. Serta, dapat hal keselamatan berkendara ini pula, dapat di aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
"Seperti yang disampaikan bapak Kasat Lantas, bahwa kecelakaan berlalulintas sumber utamanya adalah pelanggaran tata tertib berlalulintas. Dan diharapkan kapada siswa- siswi untuk lebih memahami tata tertib berlalulintas disaat membawa kendaraan bermotor,” tutupnya.
Kegiatan itu dihadiri sejumlah Kepala Sekolah dan Guru pengajar, serta diikuti ratusan pelajar Sekolah Menengah Pertama dilingkungan Dinas Pendidikan setempat. (syah)
