CALEG GOLKAR

Dishub Diminta Jangan Tebang Pilih Tertibkan Parkir Liar

Anggota DPRD Medan, Ilhamsyah/ist

 

 

MEDAN (medanbicara.com)-Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan, Renward Parapat diminta untuk tidak tebang pilih dalam melakukan penertiban parkir liar di kota Medan. Penertiban hendaknya dilakukan secara kontiniu dan bukan sekedar menghabiskan anggaran operasional.

“Dishub Medan kita harapkan melakukan penertipan parkir liar di semua lini kota Medan. Bahkan, penertiban itu dilakukan tidak sekedar musiman, namun tetap berkelanjutan,”kata Ketua Fraksi Golkar DPRD Medan Ilhamsyah SH kepada wartawan, Rabu (21/3/2018) menyikapi penertiban parkir di Medan.

Ditegaskan Ilhamsyah yang duduk di Komisi D DPRD Medan membidangi pembangunan dan lalu lintas ini, jika penertiban dilakukan tebang pilih, maka akan menjadi preseden buruk terhadap kinerja Dishub Kota Medan. Begitu juga petugas parkir dan pengguna parkir akan melawan dan tidak akan taat peraturan dan terjadi kucing kucingan. Dikuatirkan kesemrawutan parkir dan lalu lintas semakin parah.

Ilhamsyah mengaku, kinerja Dishub untuk menindak parkir liar patut diapresiasi dan dinilai bagus. Tetapi penindakan itu seharusnya dibarengi dengan pembinaan.

“Tujuannya bagaimana ke depan lebih baik, bukan hanya sesaat saja,”sebut Ilhamsyah.

Seperti siketahui, Dishub Kota Medan bersama Satlantas Polrestabes Medan kembali menindak mobil parkir sembarangan di kawasan Titi Bobrok, persisinya depan Mie Aceh Jalan Setia Budi, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal, Selasa (20/3). Saat penertiban, satu unit mobil digembosi karena parkir sembarangan.

Penertiban itu yang kedua kalinya dilakukan Dishub, sebelumnya penertiban serupa telah dilakukan beberapa waktu lalu. Namun, tindakan tegas tersebut ternyata belum memberikan efek jera, terbukti para pengemudi kenderaan bermotor kedapatan kembali parkir sembarangan.

Bukan rahasia umum, baik warga sekitar maupun masyarakat pengguna jalan merasa terganggu ketika melintas depan Mie Aceh Titi Bobrok. Sebab, para juru parkir dengan seenaknya menggunakan  kiri dan kanan  bahu jalan untuk lokasi parkir. Bahkan, tak jarang parkir dilakukan sejajar sehingga memicu terjadinya kemacetan.

Pada saat pengguna jalan berharap agar petugas Dishub rutin melakukan penertiban dan melakukan penindakan tegas seperti penggembosan, penggembokan maupun penderekan untuk membuat efek jera bagi pengemudi yang suka parkir sembarangan. Di samping itu, dia juga berharap agar pihak Dishub menempatkan beberapa personelnya di lokasi tersebut agar para jukir tidak seenaknya menjadikan bahu jalan sebagai lokasi parkir. (eko fitri)

 

 

 

Mungkin Anda juga menyukai