Ngeten Gadis Mandi, Remaja 15 Tahun Diarak Warga
PATUMBAK (medanbicara.com) – Dituding ngeten anak gadis lagi mandi, Rz, seorang remaja 15 tahun yang tinggal di Pasar 7 Marindal 1 Kecamatan Patumbak diarak warga ke Polsek Patumbak, Kamis (18/2).
Informasi diperoleh, terungkapnya kelakuan remaja tersebut setelah gadis berinisial W yang lagi mandi menjerit minta tolong. Akibat jeritan itu, warga berhamburan datang dan menangkap Rz sedang memanjat atap kamar mandi rumah tetangganya tersebut.
Warga yang kesal, nyaris menghakimi Rz. Lantaran Rz yang terbilang masih dibawah umur niat warga itupun diurungkan. Oleh warga Rz langsung diarak ke Mapolsek Patumbak.
Pantauan di Mapolsek Patumbak, puluhan warga terlihat memadati Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK). Terlihat juga seorang warga terus menghujat Rz yang saat itu hanya tertunduk malu.
Di kantor polisi Rz berkilah jika dirinya tidak mengeten yang ditudingkan padanya. Remaja berkulit hitam ini menyebut, jika dirinya memanjat ke atap kamar mandi hanya untuk mengambil bola kaki yang tersangkut di atap kamar mandi.
"Saat itu awak lagi main bola sama kawan - kawan di Lapangan Voli Sumber Bangun, Pasar 7 Marindal 1. Saat main, bolanya ditendang kawan, jadinya tersangkut di atap kamar mandi itu. Saya ambillah bolanya, dan saat manjat saya tidak ada melihat orang mandi atau mendengar suara air orang mandi. Tapi tiba - tiba kakak itu menjerit, lalu saya ditangkap bapaknya dan warga," bebernya.
Hanya setengah jam di kantor polisi, warga yang mendapatkan pengarahan dan mediasi dari personel SPK bahwa kasus ini tidak dapat dilaporkan karena terbilang terduga pelaku masih dibawah umur, wargapun bubar dengan secara teratur.
Kanit Reskrim Polsek Patumbak, AKP Fery Kusnadi SH saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu. Namun dirinya menyebut kasus tersebut sudah dimediasikan.
"Sudah kita mediasikan untuk keduanya diselesaikan secara kekeluargaan. Lagian yang tertuduh masih dibawah umur yang masih perlu pengawasan," pungkasnya. (emzu)
