CALEG GOLKAR

Pencuri Pick Up Tewas Menggelepar Dihakimi Massa

kedua korban yang dihajar massa

MEDAN (medanbicara.com) – Aksi kawanan pencuri mobil pick up L300 membuat satu ruas Jalan SM Raja simpang Jalan Pintu Air Kelurahan Sitirejo 1 Kecamatan Medan Kota mendadak macet panjang, Sabtu (16/7) siang sekira pukul 13.30 WIB.

Pasalnya, dua kawanan pencuri itu tertangkap massa setelah pick up yang dicurinya terhenti tidak jauh dari Hotel Grand Antares, usai menabrak pengendara di jalanan. Amarah warga pun memuncak. Tanpa dikomando puluhan massa menghajar diduga pelaku pencuri pick up itu yakni Wowon (36) warga Perumnas Sei Mencirim hingga tewas di tempat dan rekannya Subur Ridho Wibowo (33) yang dikabarkan masih kritis.

Keterangan di tempat kejadian perkara (TKP), kemarahan warga berawal saat pelaku mencuri pick up Mitsubishi L300 BK 8888 IV yang terparkir di Jalan Tritura depan sekolah Prime One School milik Lukmianan Sitorus. Pelaku beraksi membobol kunci kontak dengan kunci T dan membawa kabur pick itu. Namun aksinya ketahuan warga di situ hingga aksi kejar pun terjadi. Pelaku kabur belok ke Jalan Brigjen Katamso lalu belok ke Jalan Sakti Lubis.

Saat itu Wowon (pelaku) sebagai sopir membawa pickup tersebut dengan panik. Ia pun menyetir zig zag hingga menyerempet dan bahkan menabrak pengendara lainnya di sepanjang jalan. Salah satunya pengendara Honda Vario Bk 2681 AET yang dibaw Lidya (39) warga Titikuning. Lidya nyaris terlindas L300 itu namun sepedamotornya hancur karena terlindas.

Selanjutnya, L300 terjebak di Jalan SM Raja mengarah ke simpang UISU. Sampai depan Hotel Grand Antares, pelaku terhadang kemacetan, ia yang panik langsung menyorong mobil Kijang BK 1227 HL. Akibatnya, mobil kijang tersebut terperosok ke pembatas jalan dan mengalami penyok di bagian depan dan belakang.

"Dari kaca spion sudah kulihat dia bawa mobil kencang membabibuta, belok ke kanan dan ke kiri, karena gak bisa lewat dia lalu menabrak mobilku dari belakan," kata pemilik mobil Kijang Jefri (21) warga Menteng II di TKP.

Tapi tidak jauh dari situ, L300 pun baru terhenti setelah dihadang warga berikut mobil dan sepeda motor untuk menghadang tidak jauh dari hotel tersebut. Keduanya pun terperangkap di mobil. Awalnya kedua pelaku tidak mau keluar namun massa yang beringas memecahkan kaca pintu mobil pick up memaksa pelaku keluar.

Setelah keluar massa pun langsung menghakimi keduanya secara membabi buta hingga akhinya keduanya tidak berdaya karena pendarahan hebat di kepala. Aksi massa baru terhenti setelah petugas Polsek Medan Kota datang ke lokasi. Kedua korban massa ini pun diboyong petugas ke RS Bhayangkara Medan, semetara barang bukti L300 dibawa ke Mapolsek Medan Kota guna bukti penyelidikan.

Kapolsek Medan Kota AKP Martuasa H. Tobing saat dikonfirmasi via seluler mengaku telah memeriksa 3 saksi dalam kasus tersebut.

"Pelaku mencuri pick up itu dengan membobol kontak memakai kunci T. Kini kedua pelaku berada di RS Bhayangkara, seorang di antaranya meninggal dunia dan satu lagi masih kritis," tandas Martuasa. (emzu)

Mungkin Anda juga menyukai