RSU Royal Prima Medan Gandeng PT Link Ademy Aloiz Frans MD, Kenalkan Prosedur Uni Knee Replacement
MEDAN (medanbicara.com)- Rumah Sakit Umum (RSU) Royal Prima yang berada di jalan Ayahanda Medan bersama PT Link Ademy menggelar diskusi kasus dengan tema “Total Knee Replacement” di rumah sakit tersebut belum lama ini.
Diskusi tersebut menghadirkan narasumber dari German yakni, Mr. Aloiz Frans MD, Ketua Departemen Ilmu Orthopedi di RSU Royal Prima Medan, Dr dr Adrian Khu Sp.OT dan Dokter Spesialis Orthopedi di RSU Royal Prima Medan, dr Rizal Reynaldi MKed, Sp.OT.
Diskusi kasus itu dihadiri juga oleh Komisaris Utama PT Royal Prima Dr. dr. I Nyoman EL, General Manager RSU Royal Prima Dr Heriyanti, Direktur PT Royal Prima Dr Tommy Leonard, Direktur Utama RSU Royal Prima Medan, dr Suhartina Darmadi, Perwakilan Persatuan Bedah Orthopedi Indonesia (PABOI) dr Dharma Kadar Sp.OT(K)Spine, Perwakilan PT Link Ademy Dokter Spesialis Orthopedi RSU Royal Prima Medan, PPDS Orthopedi RSUP H Adam Malik, Medan dan mahasiswa kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia (UNPRI).
Dalam pemaparannya, Aloiz Frans MD mengenalkan tentang prosedur Uni Knee Replacement, yang diprediksi akan menjadi sebuah tren dalam masa 5 sampai 10 tahun kedepan.
“Pasien datang kepada dokter dengan keluhan di lutut, dalam rentang usia yang semakin muda dan semakin dini, uni knee replacement dapat menjadi solusi alrternatif bersama dengan Total Knee Replacement, dalam menjawab kebutuhan pasien"ungkap Aloiz Frans MD.
Aloiz Frans MD juga membawakan materi mengenai tips untuk keberhasilan prosedur Total Knee Replacement. Selain materi dari Aloiz Frans MD, dilangsungkan juga diskusi kasus sulit bidang orthopedi yang dibawakan oleh Dr dr Adrian Khu Sp.OT dan dr M Rizal Renaldi MKed(Surg).
Menurut Dr dr Adrian Khu Sp.OT, bedah tulang (Orthopedic) saat ini sudah mengalami kemajuan, terutama didalam negeri. Banyak kasus mengenai masalah ini. Salah satu penyebab banyaknya kasus itu, karena faktor usia, beban pekerjaan, kegemukan, atau saat sakit pasien kerap menggunakan obat sembarangan, sehingga menimbulkan kerusakan pada tulang.
Suasana diskusi berlangsung hangat tersebut, terjadi pertukaran pikiran antara ketiga ahli bedah orthopedi beda negara tersebut. Ketiga ahli tersebut memberikan gambaran tips dan trik tentang penyelesaian kasus yang dipaparkan berdasarkan keilmuan dan pengalaman masing-masing.
Sementara itu di tempat terpisah, Direktur Utama RSU Royal Prima Medan, dr Suhartina Darmadi MKM kepada wartawan, mengatakan, Total Knee Replacement atau TKR adalah salah satu tindakan di bidang ilmu orthopedi yang sedang berkembang sangat baik.
Menurutnya, acara diskusi kasus tersebut bertujuan agar para peserta dapat lebih memahami perkembangan teknologi terbaru dan dapat melihat kasus-kasus sulit yang terjadi di lapangan oleh prosedur tindakan TKR yang merupakan salah satu tindakan pembedahan umum.
Tindakan TKR kata dr Suhartina, dilakukan ketika sendi lutut mengalami kerusakan yang amat berat akibat cedera ataupun radang sendi.
"Tindakan ini dilakukan ketika pengobatan ataupun penggunakan alat penyangga lutut sudah tidak efektif lagi untuk membantu pasien melakukan aktivitas sehari-hari,"kata dr Suhartina. (eko fitri).