Terungkap! Cewek yang Tewas Aborsi Baru Kerja Sebulan di Rumah Majikannya, Sudah Hamil 7 Bulan, Pacarnya Kabur…
MEDAN (medanbicara.com)–Cewek muda asal Nias berinisial YL yang tewas di rumah majikannya, di Jalan Hasanudin No 23, Petisah Hulu, Medan Petisah, setelah nekat melakukan aborsi janin yang dikandungnya, Sabtu (9/3/2019) lalu, disemayamkan di kediaman kerabatnya, di Jalan Flamboyan Raya, Minggu (10/3/2019), setelah sebelumnya dilakukan visum di RS Bhayangkara Medan.
Pihak keluarga rencananya akan mengebumikan jenazah cewek itu di taman pemakaman umum Jalan Falmboyan Raya, Minggu (10/3/2019) sekira jam 15.00 Wib.
Beberapa kerabat dan teman-temannya yang berhasil diwawancarai wartawan mengatakan, perempuan asal Boronadu, Gunung Sitoli itu, baru bekerja selama satu bulan di rumah majikannya Silvia dan Yopi.
Sebelumnya, YL diketahui bekerja di salah satu rumah makan di Kota Medan.
“Dia baru sebulan kerja di situ. Sebelumnya dia ngekos. Mungkin kerja di situ dia udah berbadan dua. Karena kabarnya kandungannya udah berusia 7 bulan,” kata seorang pria mengaku bermarga Gulo di rumah duka.
YL, menurut Gulo, berpacaran dengan pria warga satu kampungnya. Belum diketahui pasti identitas pacar perempuan lulusan SMK Negeri 1 Boronadu itu. Namun, rekan-rekannya menduga, gadis berkulit putih itu depresi dan malu karena berbadan dua sebelum menikah. Hal itu membuat YL mencoba menggugurkan janin yang dikandungnya dengan meminum obat.
“Mungkin malu dia. Entah nggak tanggung jawabnya pacarnya. Makanya dia nekat,” ujarnya.
Masih menurut Gulo, dalam keseharian, YL adalah merupakan gadis periang. Lulusan SMK tahun 2017 itu juga dikenal sebagai orang yang giat bekerja.
“Orangnya giat kerja bang. Nggak nyangka lah dia kayak gini,” ujarnya.
Sementara itu, pantauan wartawan di lokasi kejadian, rumah majikan YL di Jalan Hasanuddin terlihat sepi. Tak seorang pun dapat ditemui di lokasi. Pagar rumah juga terlihat dalam keadaan terkunci.
Sebelumnya, asisten rumah tangga berusia 21 tahun itu ditemukan tewas di dalam kamar tidurnya, setelah sebelumnya sempat mengaku hanya sedang menstruasi kepada sang majikan. (mdc)
