CALEG GOLKAR

Malaysia Bidik 250 Ribu Mahasiswa Indonesia

MEDAN (medanbicara.com) – Malaysia menargetkan pada tahun 2025 mendatang setidaknya ada 250 ribu pelajar dan mahasiswa yang menimba ilmu di negara Jiran tersebut. Untuk itu, promosi pendidikan ke negara-negara lainnya harus dilakukan untuk menarik minat pelajar dan mahasiswa.

“Kehadiran kami ke Medan adalah untuk mempromosikan pendidikan. Sebelumnya kami juga sudah melakukan kegiatan yang sama di beberapa daerah yang ada di Sumatera, Jawa, Kalimantan dan Sulawesi,” ungkap Direktur Promosi Pendidikan Malaysia, Dr Wan Rusmini Hassan didampingi Konsul Muda untuk Konjen Malaysia di Medan, Abdul Latiff Samad pada Pameran, Seminar dan Road Show Promosi Pendidikan Malaysia 2015 di Hotel Tiara Medan, Kamis (17/9).

Dijelaskannya, pada pameran pendidikan kali ini, ada 10 perguruan tinggi yang ikut berpartisipasi. Salah satunya merupakan perguruan tinggi negeri yaitu Universiti Putra Malaysia (UPM) yang menjadi salah satu universitas favorit di sana.

Pihaknya optimis, pelajar atau mahasiswa dari Indonesia khususnya Medan banyak yang berminat untuk melanjutkan studi di sana. Karena, orang Indonesia lebih mudah menyesuaikan diri ketika berada di Malaysia. Sebab, tidak banyak perbedaan baik dari bahasa, budaya dan lingkungan.

“Indonesia dan Malaysia selalu disebut sebagai negara serumpun. Kita mempunyai banyak persamaan baik dari aspek budaya, bahasa dan cara hidup. Jadi tidak begitu menjadi kendala bagi pelajar atau mahasiswa Indonesia yang akan meneruskan studinya di sana,” jelasnya.

Saat ini, masih kata dia, setidaknya ada 8.000 pelajar atau mahasiswa asal Indonesia yang telah terdaftar di berbagai program studi universitas di Malaysia. Sedangkan untuk pelajar internasional (berasal dari negara lain-red) ada sekira 100 ribu orang yang melanjutkan studi di Malaysia.

“Catatan kami, ada sekira 150 negara di seluruh dunia yang mengirim pelajar atau mahasiswa ke Malaysia. Dari 150 negara tersebut ada sekira 100 ribu pelajar atau mahasiswa yang menimba ilmu di Malaysia,” katanya.

Dia menambahkan, untuk even kali ini pihaknya tidak mematok target pengunjung atau peminat. Tapi dia berharap promosi pendidikan ini bisa menarik minat pelajar Indonesia untuk melanjutkan studi ke Malaysia. (akbar)

Mungkin Anda juga menyukai