Bogor – Dengan menggunakan NIK Getaran MP, seorang prajurit Yon 14 Grub 1 Kopassus berhasil menemukan 3 korban longsor di Kampung Meseng, Desa Warung Menteng Kec Cijeruk Kab, Bogor, Selasa (6/2/).
Dalam rilis Penkopassus yang diterima SRM- Bratayudha, menjelaskan bahwa penemuan korban tersebut tidaklah membutuhkan waktu lama sejak pasukan Yon 14 Grub 1 Kopassus diberangkatkan pukul 07.10 WIB. Sebanyak 24 prajurit ditugaskan membantu pencarian korban hilang akibat tanah longsor dengan info awal korban ada 6 org hilang tertimbun tanah longsor.
Unit Penanggulangan Bencana (gulben) Longsor Batalyon 14 Grup 1 Kopassus yang dipimpin oleh Lettu Inf Arief Rachman tiba di lokasi bencana pada pukul 9.40 WIB di Kampung Maseng RT. 2 RW.8, Desa Warung Menteng Kecamatan Cijeruk Kabupaten Bogor.
Setiba dilokasi para prajurit Grub 1 Kopassus yang berjumlah 24 personil ini langsung menyebar ke titik yang diperkirakan. Tidak butuh lama setelah menggunakan tenaga Nik getaran MP-nya Praka Pujiyono berhasil mendeteksi keberadaan korban berjarak 50 meter dari titik longsor yang telah teruruk sedalam 3 meter timbunan longsoran tanah akibat hujan yang terus menerus mengguyur wilayah Bogor sekitarnya.
Tiga korban tewas tersebut yaitu :1 Perempuan Dewasa umur 35 th An. Ibu Nani Nuraeni, 1 anak laki-laki umur 8,5 th An. Aldi dan 1 anak perempuan umur 1,5 th An. Aurel (tanpa kepala).
Sedangkan dua korban lagi yang belum ditemukan yaitu 1 anak laki-laki umur 17 th An. Alan dan 1 anak laki-laki umur 10 th An. Adit. Namun demikian dibawah gerimis hujan, prajurit Yon 14 Kopassus dibantu warga setempat dan aparat keamanan lainnya hingga kini masih terus melakukan pencaharian korban lainnya dengan mengarahkan alat bantu excavator, juga melakukan penggalian tanah mencari korban lainnya.
Keberangkatan pasukan Yon 14 Grub 1 Kopassus ke lokasi bencana ini bermula dari permintaan dan koordinasi dengan Danrem 06/SK Bogor, Selasa (6/2/2018) pagi ini pukul 07.10 WIB. Dengan Sigab Grub 1 langsung menugaskan Personel kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Longsor Yon 14 Grup 1 Kopassus dengan tujuan Kampung Maseng RT/W 2/8 Desa warung Menteng kec, Cijeruk kab Bogor.
Kemudian Tim Penanggulangan Bencana (Gulben) yang dipimpin oleh Lettu Inf Arief Rachmandikoordinasi dengan Mayor Arm Oma (Danramil Cijeruk) berkaitan dengan lokasi bencana dan kerawanan terakhir yang belum bisa diatasi serta tempat pendirian tenda posko.
Selain Tim Gulber Kopassus, dilokasi bencana juga terdapat sejumlah kesatuan lain yang turut membantu pencaharian korban tanah longsor di Kampung Maseng, Kec Cijeruk, yaitu Yon armed 10, Basarnas, Brimob pelopor, Korem 061 /SK. (SRM- Bratayudha.com/JNN)
