Dua Pasien Suspect Difteri Dirawat di RS H. Adam Malik

MEDAN (medanbicara.com). Dua pasien diduga menderita difteri menjalani perawatan di ruang khusus infeksius Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik. Setelah dua pasien menderita difteri pada Januari 2017 lalu.

Kasubbag Humas RSUP H Adam Malik, Masahadat Ginting, yang didampingi staf Humas Rosario Dorothy Simanjuntak, SM (12), berjenis kelamin laki-laki, warga Dolok Sanggul, Humbahas, masuk ke rumah sakit tipe A milik Kemenkes ini pada 11 Desember 2017, sekira pukul 18.30 WIB melalui IGD. Dengan keluhan mengalami demam dengan suhu tubuh 37.8 derajat, sulit menelan, terdapat selaput putih pada tonsil kanan. Tindakan yang sudah dilakukan seperti pemberian terapi cairan, antibiotik, obat demam dan Ekg.

“Rencana tindakan akan dilakukan swab tenggorokan, cek laboratorium, photo thorax dan pemberian anti difteri serum,” ujarnya, Selasa (11/12).

Sedangkan pasien kedua perempuan, berinisial NM (15), warga Asahan, masuk pada 12 Desember 2017, pukul 02.33 WIB. Mengalami keluhan, sulit menelan, terdapat selaput putih pada pangkal tenggorokan, namun tidak demam dengan suhu tubuh 36.8 derajat.

“Tindakan dan rencana tindakan terhadap NM sama seperti pasien pertama SM,” katanya.

Sambungnya, kedua pasien ini menggunakan kartu jaminan JKN. “Kedua pasien saat ini dirawat di ruang khusus infeksius,” tandasnya.(fatimah)