CALEG GOLKAR

BORNEO FC vs PSMS, AYO YESSOH

Skuad PSMS. (liga indonesia)

MEDAN (medanbicara.com)– Dari beberapa kali pertandingan tandang yang sudah dilakoni PSMS Medan di Liga 1 musim ini, semuanya selalu berakhir dengan kekalahan.

Nah, Jumat (1/6/2018) malam nanti di hadapan pendukung Borneo FC, dalam lanjutan Liga 1 2018 di Stadion Segiri, Samarinda, PSMS harus bisa meraih poin penuh.

Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman, ingin timnya segera mengakhiri tren tak pernah menang di kandang lawan tersebut.

Pria yang akrab disapa Djanur tersebut berharap Wilfried Yessoh dan kawan-kawan bisa pulang dengan membawa raihan poin.

"Kami memang terus mencoba untuk mendapat poin di partai away. Kami tahu sampai saat ini (pertandingan terakhir) kalah terus. Walaupun lawannya selalu main bagus di kandang, pasti kami punya tekad untuk bisa mendapatkan poin dari laga tandang," ujar Djanur saat dihubungi wartawan, Rabu (30/5/2018).

Djanur pun berharap kemenangan PSMS atas Arema FC pada laga sebelumnya menjadi pemantik semangat anak didiknya dalam menghadapi tuan rumah Borneo FC.

"Banyak sekali yang tak bisa ikut ke sini (markas Borneo FC), pemain asingnya cuma Yessoh yang ikut berangkat, sementara (Reinaldo) Lobo akumulasi, Dilshod cedera, Sadney Urikhob ada masalah personal. Suhandi juga cedera," ucap dia.

"Namun, mudah-mudahan pemain dapat semangat tambahan, setelah kemarin menang lawan Arema. Sebab, pertandingan away terakhir di kandang Mitra Kukar, saya lihat sudah ada peningkatan (permainan), meski masih kalah," kata Djanur.

Mantan pelatih Persib Bandung ini berkeinginan mental para pemain PSMS dapat semakin baik dalam melakoni laga away, dengan harapan bisa segera memutus tren negatif yang masih melingkupi hingga kini.

"Saya juga berharap finishing touch yang masih jadi permasalahan hingga kini karena masih kurang tenang dalam memanfaatkan peluang bisa dapat diminimalisasi oleh anak-anak dalam laga nanti," tutur Djanur.

Sementara itu, Pelatih Borneo FC, Dejan Antovic juga tak ingin kehilangan poin di hadapan pendukung timnya.

Untuk menang atas Ayam Kinantan-julukan PSMS, Dejan menginstruksikan skuadnya bermain menyerang sejak menit awal untuk bisa berburu gol cepat. Dia memastikan absennya Lerby Eliandry tak akan memengaruhi daya gedor tim. Sebab, dia masih memiliki striker haus gol lainnya seperti Marlon da Silva.

“Febri (Setiadi Hamzah) juga siap main. Mereka siap kasih performa terbaik,” kata Dejan.

Marlon yang menjadi kandidat kuat sebagai ujung tombak tim diharapkan mendapat suplai bola memanjakan. Dejan menegaskan lini kedua di belakang striker wajib tampil spartan.

“Selalu ada kans cetak gol cepat. Kami sudah lakukan dan simulasi di latihan. Nanti tergantung anak-anak memanfaatkan setiap peluang dan sisanya semoga ada keberuntungan,” imbuhnya.

Mencetak gol saja bukan jaminan dengan gampang meraih kemenangan. Dejan sadar PSMS memiliki lini depan berbahaya. Terbukti dari 15 gol yang telah dicetak Ayam Kinantan.

Mewaspadai daya serang tim tamu, Dejan mencoba mengukuhkan pertahanan. Azamat Baimatov cs diminta lebih tenang meredam setiap tekanan PSMS.

“Di laga kandang terakhir anak-anak main bagus bisa clean sheet. Saya mau seperti itu juga. Harus kerja sama di belakang dan tetap disiplin,” paparnya.

Ditemui terpisah, Marlon yang telah mengemas dua gol cukup percaya diri menghadapi PSMS. Laga nanti sekaligus pembuktian bagi dirinya sebagai predator haus gol Pesut Etam.

“Puji Tuhan kondisi semua baik. Saya bisa bikin gol lawan Bhayangkara FC dan itu modal bagus. Saya coba lagi lawan PSMS,” kata Marlon.

Eks Persiba Balikpapan dan Mitra Kukar ini tetap memprioritaskan kemenangan tim dibanding urusan mencetak gol. Siapa pun yang berhasil membobol gawang PSMS menjadi kebahagiaan bersama.

“Lihat nanti bagaimana situasi di lapangan. Semua punya pelang bikin gol. Saya mau semua kerja keras bantu tim bikin kemenangan,” pungkasnya. (kcm/jpg)

Mungkin Anda juga menyukai