CALEG GOLKAR

Porkot Medan 2017 – Perjuangan Juara Umum Panjat Tebing

MEDAN (medanbicara.com) – Medan Perjuangan tampil sebagai juara umum cabang olahraga (cabor) panjat tebing diajang Porkot Medan IX/2017, yang digelar di area Stadion Mini Pancing.

Raihan Perjuangan yang mengoleksi 3 emas, 4 perak, 1 perunggu, tak mampu ditandingi Medan Timur, harus puas di posisi kedua dengan raihan 3 emas, 2 perak, 5 perunggu. Posisi ketiga ditempati Medan Tembung 1 emas, 2 perak, 2 perunggu.

Medali emas Medan Perjuangan diraih dari nomor speed klasik putra, yang ditorehkan Ridho Syahputra, dan Imelda di nomor speed klasik putri. Sedangkan emas ketiga, dipersembahkan Dina dari nomor Speed World Record putri.

Sebelumnya, Ketua KONI Medan Drs Eddy H Sibarani mengatakan, Porkot tahun ini ada peningkatan jumlah peserta dan catatan waktu lebih baik yang ditorehkan atlet. Ini menunjukkan bahwa pembinaan atlet panjat tebing di tiap Kecamatan telah berhasil. “Sekarang peminat panjat tebing telah masuk ke sekolah-sekolah, karena pembinaan atlet memang harus dimulai sejak usia dini," ucap Eddy.

Meski diakui Eddy, saat ini ketersediaan sarana dan prasarana panjat tebing jumlahnya masih minim di Kota Medan. Namun, pihaknya akan terus menjalin kerjasama dengan pihak terkait demi mendorong ketersediaan fasilitas olahraga. “Kami akan bekerjasama dengan Dinas pendidikan agar panjat tebing bisa masuk dalam kegiatan ekstrakulikuler," sebutnya.

Sedangkan, Ketua Pengcab FPTI Kota Medan, Juned Iskandar mengatakan, saat ini pengurus sedang melakukan sosialisasi ke sekolah - sekolah agar cabor panjat tebing bisa diminati para siswa sebagai kegiatan ekstrakulikuler. Seperti SMA Negeri 6 Medan, Yayasan Gajah Mada, dan SMA Al Wasliyah telah masuk dalam kegiatan ektrakulikuler. “Harapannya, tentu mereka ini adalah rengenerasi senior mereka untuk dipersiapkan di Kejurnas 2018,” pungkasnya. (Ris)

Mungkin Anda juga menyukai