CALEG GOLKAR

‪Tujuh Pamen Poldasu dan Sejumlah Kapolres Dimutasi

MEDAN (medanbicara.com) – ‪Dua bulan Irjen Pol Raden Budi Winarso menjabat Kapolda Sumut, Kapolri Badrodin Haiti telah mengeluarkan Telegram Rahasia (TR) mengenai mutasi jabatan sejumlah perwira menengah (Pamen) dan Kapolres di jajaran Polda Sumut.

Dari telegram itu tiga Kombes dan delapan AKBP dipindah tugaskan ke jabatan baru.

‪Informasi diperoleh di Mapolda Sumut, Jumat (29/4) menyebutkan, pada telegram Kapolri yang tertera dalam ST/1056/IV/2016 tersebut diperuntukkan kepada perwira berpangkat Kombes di antaranya Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol Helfi Assegaf yang dimutasi menjadi Kepala Biro (Karo) Rena Polda Kalimantan Barat. Sedangkang tugas sebagai Kabid Humas Polda Sumut digantikan AKBP Rina Sari Ginting yang sebelumnya menjabat Kabag RBP Ro Rena Poldasu.     

‪Selain itu Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Reynhard  Silitonga turut dimutasi menjaat posisi sama sebagai Direktur Reserse Narkoba di Polda Jateng dan digantikan oleh Kombes Edy Iswanto yang merupakan Pamen Bareskrim Mabes Polri. ‪

Sedangkan Direktur Reskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Ahmad Haydar juga digantikan oleh Kombes Toga Habinsaran Panjaitan yang sebelumnya menjabat sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Pidnarkoba Bareskrim Polri.

Sementara itu Telegram Rahasia (TR) kedua Kapolri tertuang dalam ST/1063/IV/2016 berisi mutasi sejumlah perwira berpangkat AKBP yang menjabat sebagai Kapolres di jajajaran Polda Sumut diperuntukkan kepada ‪AKBP Victor Togi Tambunan, Kapolres Tanah Karo yang dimutasi sebagai Kabagdalops Roops Polda Metro Jaya dan digantikan oleh AKBP Pangasian Sitio yang sebelumnya menjabat Kabagbinopsnal Dit Shabara Polda Sumut.

Selanjutnya, AKBP Andre Setiawan yang menjabat Kapolres Madina dimutasi menjadi Wadir Pam Obvit Polda NTT dan digantikan oleh AKBP Rudi Ripani yang sebelumnya menjabbat Kasubdit III Ditreskrimsus Polda Aceh.

AKBP Dwi Asmoro yang menjabat Kapolres Langkat juga turut dimutasi menjadi Kasubbag Jakerma Bagjadiklat Rojianstra SSDM Polri dan digantikan AKBP Mulia Hakim Solichin yang sebelumnya menjabat Kapolres Binjai.

Sedangkan jabatan Kapolres Binjai digantikan oleh AKBP Muhammad Rendra Salifu yang sebelumnya menjabat Kaden Gegana Sat Brimob Polda Gorontalo.‬

‪Kapolres lainnya yang ikut dimutasi di antaranya Kapolres Tapteng, AKBP Boni Johannes Sanganadi Sirait yang dipindah tugaskan menjadi Kabag Dalpres Rosdm Poldasu dan digantikan AKBP Hari Setyo Budi yang sebelumnya menjabat Kasuddit Gakum Ditpol Air Polda Maluku.

Kapolres Tebing Tinggi, AKBP Slamet Loesiono dimutasi menjadi Kabagbinlatops Roops Polda Sumut dan digantikan AKBP Ciceu Cahyati Dwimeilawati yang sebelumnya menjabat Kasubbaglatops Bagrenops Robinops Bareskrim Polri. 

Begitu juga Kapolres Deli Serdang, AKBP M Edi Faryadi yang dimutasi sebagai Kasubbaglatops Bagrenops Robinops Bareskrim Polri digantikan AKBP Robert Dacosta yang sebelumnya menjabat Kapolres Nias Selatan.

Jabatan Kapolres Nisel kemudian dipercayakan kepada AKBP Kennedi Aritonang yang sebelumnya menjabat Kabagbinopsnal Dit Lantas Poldasu.

Mutasi terakhir diberikan kepada AKBP Tri Setyadi Artono yang menjabat Koorspripim Polda Sumut menjadi Kapolres Pelabuhan Belawan menggantikan AKBP Edy Suwandono yang belum diketahui informasi tujuan mutasi tugasnya.

‪Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol Helfi Assegaf yang namanyn ikut dimutasi menyampaikan kepada sejumlah wartawan, Jumat (29/4) di mapolda Sumut, mutasi jabatan merupakan hal biasa dalam pelaksanaan tugas Polri untuk kepentingan institusi.

"Mutasi itu hal biasa dalam tugas, sertijab kemungkinan akan dilakukan dua minggu setelah TR disampaikan," jelas Kombes Helfi didampingi Kasubbid Penmas, AKBP MP Nainggolan.

‪Lebih lanjut ketika ditanya mengenai adanya kaitan mutasi Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Edy Suwandono dengan kasus yang melibatkan mantan Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan, AKP Ichwan atas dugaan TPPU dari mafia narkoba, Kombes Pol Helfi melalui Kasubbid Penmas, AKBP MP Nainggolan menampik kabar mengenai dugaan tersebut.

"Yang bersangkutan (AKBP Edy Suwandono) dimutasi bukan karena persoalan  itu. Dia (AKBP Edy) dimutasi dalam rangka promosi jabatan. Informasinya menjadi Wadir Krimsus, tapi belum jelas dimana posisi tugasnya," sebut AKBP MP Nainggolan. (emzu)

Mungkin Anda juga menyukai