CALEG GOLKAR

Cegah Malaria, Dinkes Asahan Semprot 10 Ribu Rumah Warga

KISARAN (medanbicara.com) – Agar terbebas dari bahaya penyakit malaria, Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas Kesehatan melakukan penyemprotan dinding rumah warga di daerah yang kemungkinan berdampak terpapar endemis malaria. Demikian dikatakan Kepala Dinas Kesehatan, dr Aris Yudhariansyah melalui Kabid P2P, Saprin Hutahean, Jumat (13/07/18).
Dijelaskan, penyemprotan rumah seluruhnya berjumlah 10 ribu unit, bertujuan agar warga dapat terlindungi dari bahaya kasus malaria. Perlindungan dengan cara Indoor Residual Spraying (IRS) atau disebut penyemprotan dinding rumah di daerah endemis malaria bekerjasama dengan empat puskesmas.
“Tahun 2018 ini ada sekitar 10 ribu rumah yang akan kita semprot untuk mencegah berkembangnya bibit penyakit malaria. Penyemprotan menggunakan alat semprot berisi insektisida. Nantinya residu akan menempel di dinding sehingga nyamuk yang menempel di dinding akan mati. Efektifitas penyemprotan bisa mencapai 1 tahun,” terang Safrin.
Daerah endemis penyakit malaria yang menjadi sasaran target IRS yakni wilayah kerja Puskesmas Sei Kepayang Timur 2.582 rumah, Puskesmas Bagan Asahan 1.047 rumah, Puskesmas Sei Apung 2.883 rumah dan Puskesmas Silau Laut 3.488 rumah.(Yahya)

Mungkin Anda juga menyukai