CALEG GOLKAR

Heboh! 3 Pekerja Sutet Ditemukan Innalillahi di Tenda Biru, 1 Kritis, Ini Penyebabnya…

Jasad para korban sebelum dievakuasi.(msc)

ASAHAN (medanbicara.com)– Warga Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) heboh. Tiga orang warga ditemukan tewas di dalam tenda biru, Rabu (1/8/2018).

Para korban tewas merupakan pekerja proyek jaringan listrik Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET). Satu korban ditemukan dalam kondisi kritis dan dilarikan ke rumah sakit.

Informasi yang dihimpun, para korban yang seluruhnya warga Kabupaten Batu Bara tersebut ditemukan dalam tenda biru di areal kebun sawit PTPN 3, Kebun Sei Dadap, Desa Hessa Pondok, Kecamatan Sei Dadap, Asahan.

Para korban pertama kali ditemukan oleh karyawan Kebun Sei Dadap, Marni (48). Ia terkejut saat menemukan para korban tergeletak di dalam tenda. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Simpang Empat.

“Waktu itu, saya bersama rekan mau menyemprot rumput. Tiba-tiba, kami melihat empat orang pekerja tower Sutet dalam posisi tergeletak dalam tenda biru itu,” ujarnya.

Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP M Arif menuturkan, tiga korban tewas masing-masing bernama Dika (25), Ran (40) dan Riduan Ekayana (30), ketiganya warga Kampung Mangke Baru, Kabupaten Batu Bara.

“Sementara korban yang selamat adalah Kiki (35), warga Kampung Antara, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara. Kondisinya kritis dan dilarikan ke rumah sakit,” tandasnya.

M Arif mengatakan, diduga para korban tewas akibat dua keracunan sekaligus, yakni keracunan asap genset dan keracunan makanan.

“Berdasarkan informasi dan hasil olah TKP (tempat kejadian perkara), kami menduga penyebab kematian ketiga pekerja tower SUTET itu dan satu orang lainnya yang lemas tidak berdaya, disebabkan oleh dua faktor, yaitu karena keracunan makanan dan keracunan akibat menghirup asap genset,” terangnya.

Dia mengatakan, diduga asap mesin genset tersebut selain terhirup, juga meracuni makanan yang dimakan oleh para korban.

“Karena keempat pekerja tersebut sempat mengkonsumsi makanan berupa nasi, sayur ikan dan mie instan. Ini karenakan adanya bekas makanan tersebut serta ditemukannya mesin genset di dalam tenda biru,” tambahnya.

Dugaan serupa diungkapkan Kapolsek Simpang Empat, AKP Supriadi. Kepada wartawan dia mengatakan, penyebab pasti masih dalam proses penyidikan dan penyelidikan lebih lanjut.

“Meski ada dugaan para korban mengalami keracunan, petugas masih akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Petugas saat ini sudah meminta keterangan para saksi, termasuk korban Kiki yang saat ini masih dalam perawatan medis,” terangnya. (msc)

Mungkin Anda juga menyukai