CALEG GOLKAR

Wagubsu di Asahan : Stop Trafficking Serta Kekerasan Perempuan dan Anak

KISARAN (medanbicara.com) – Wakil Gubernur Sumatera Utara Brigjen TNI (Purn) DR Nurhajizah Marpaung mengajak elemen masyarakat Asahan melakukan upaya pencegahan kekerasan dan tindak pidana perdagangan orang (TPPO/trafficking) terhadap perempuan dan anak, Rabu (07/03/18) di Aula Melati Kantor Bupati Asahan.

Wagubsu menekankan pentingnya percepatan pelaksanaan pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak serta upaya pencegahan penanganan sejak dini. “Stop trafficking dan kekerasan terhadap perempuan serta anak, sekarang juga,” pesan Wagubsu.

Demikian juga antisipasi dan pencegahan bahaya narkoba serta membangun partisipasi masyarakat untuk peka, peduli dan melakukan tindakan nyata guna perlindungan terhadap perempuan dan anak.

Nurhajizah menyebutkan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mencanangkan tiga program unggulan, Three Ends. Pertama, akhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak. Kedua, akhiri perdagangan manusia. Dan ketiga, akhiri kesenjangan ekonomi bagi perempuan.

Bupati Asahan Drs H Taufan Gama Simatupang MAP melalui Wakil Bupati H Surya BSc kepada Wagubsu melaporkan, dari system informasi online diketahui tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak tahun 2017 di Asahan terdata 77 kasus dan tahun 2018 hingga triwulan pertama tercatat 5 kasus.

Sedangkan terkait perlindungan perempuan, anak serta pemberantasan TPPO, antara lain Kabupaten Asahan telah memiliki Pusat Pelayanan Terpadu P2TP2A di bawah naungan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Asahan serta Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) di bawah naungan Dinas Sosial Asahan.(Yahya)

Mungkin Anda juga menyukai