CALEG GOLKAR

Cuaca Buruk, Pencarian Korban Dilanjutkan Besok, Baru 17 Yang Dievakuasi

Satu korban selamat yang berhasil dievakuasi. (Ist)

MEDAN (medanbicara.com)- Pencarian korban kapal tenggelam di Danau Toba, Sumatera Utara dihentikan akibat cuaca buruk. Rencananya, pencarian dilanjutkan Selasa (19/6/2018) besok pagi.

“Pukul 20.00 WIB dihentikan. Besok pagi dilanjutkan lagi pukul 06.00 WIB. Karena cuaca tidak mengizinkan, ombak tinggi, angin kencang,” ujar Kepala BPBD Sumatera Utara, Riadil Lubis saat dihubungi wartawan, Senin (18/6/2018).

Ia mengatakan ada 17 orang yang sudah ditemukan. Dari 17 itu, ada 16 orang yang selamat dan 1 orang tewas.

“Yang ditemukan 17 orang. 1 orang tewas, 16 orang selamat,” ucapnya.

Dia mengatakan petugas masih terus mengupdate data pasti jumlah penumpang di dalam kapal itu. Menurutnya, selain membawa penumpang, kapal juga membawa kendaraan bermotor.

“Kita masih update, kita investigasi terus. Kapal kaya, mengangkut penumpang dan kendaraan. Kendaraan roda dua dia atas kapal itu, kapal kayu Galungan Bangun,” ujarnya.

Dia mengatakan Wakil Gubernur Sumatera Utara Nurhajizah Marpaung akan menuju ke Danau Toba malam ini. “Ibu Wagub malam ini mau ke sana,” ucapnya.

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi juga akan terbang ke kawasan Danau Toba, mencari tahu penyebab tenggelamnya KM Sinar Langit. Kecelakaan itu menenggelamkan banyak orang.

“Kami akan lihat apa ini kesalahan operator atau petugas yang nggak bertanggung jawab,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Posko Terpadu Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, Senin (18/6/2018).

Dia juga akan menurunkan tim dari Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) ke lokasi, Danau Toba, Sumatera Utara. Budi Karya mengaku sudah mengimbau agar semua kapal mengutamakan keselamatan.

“Pertama, nggak boleh lewati kapasitas. Kedua, gunakan life jacket. Sebenarnya kalau dua itu dipenuhi, maka kemungkinan nggak terjadi kecelakaan. Dan kalau ada kecelakaan bisa di-handle dengan baik," kata Budi.

Saat ini diketahui sudah ada satu korban meninggal dunia akibat kecelakaan KM Sinar Bangun, yakni satu orang atas nama Mrs Y. Kecelakaan terjadi pukull 17.30 WIB tadi. Di dalam kaoapal ada puluhan orang yang hendak berlayar dari Pelabuhan Simanindo Kabupaten Samosir menuju Tigaras Parapat Kabupaten Simalungun.(dtn)

Mungkin Anda juga menyukai