CALEG GOLKAR

HUT Pemkab Nanti, Warga Langkat Diajak Ingat Sejarah

Mewakili Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu SH, Sekdakab. Langakt dr. H. Indra Salahudin saat memimpin rapat persiapan HUT Kabupaten Langkat tanggal 17 Januari Mendatang yang berlangsung di ruang rapat Sekda, Kantor Bupati Langkat, Kamis (11/1).

STABAT. (Medanbicara.com).Dalam rangka untuk memeriahkan dan menyambutan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Langkat yang ke- 268 yang jatuh pada hari Rabu tanggal 17 Januari 2018 mendatang akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan.

Hal tersebut disampaikan Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu SH yang disampaikan Sekdakab. Langkat dr. H. Indra Salahudin pada rapat pemantapan persiapan penyelenggaraan HUT Langkat ke-268 yang berlangsung diruang rapat Sekda Langkat, Kamis (11/1).

Dijelaskannya, ragam kegiatan akan diselenggarakan sebagai wahana untuk memeriahkan hari bersejarah bagi Kabupaten Langkat.

“Ini sejarah yang harus terus diingat oleh seluruh masyarakat Langkat, baik yang saat ini berada di Langkat atau sudah berada di perantauan” katanya.

Ditambahkannya, dengan mengingat Hari Jadi Langkat, rasa cinta terhadap Langkat pastinya akan semakin melekat dan cinta terhadap tanah kelahiran tersebutlah yang membuat Langkat akan semakin maju dan mandiri.

“Semoga masyarakat akan terhibur dengan menyaksikan berbagai rangkaian  kegiatan yang sudah dikemas oleh panitia” katanya.

Terkait persiapan, Indra menjelaskan bahwa setiap seksi yang ditunjuk sebagai kepanitiaan telah memberikan keterangannya mengenai persiapan akhir.

“Alhamdulillah, sudah mendekati kata Mantap, tetapi perlu ada yang dipersiapkan dengan sebaik-baiknya agar makna dari peringatan HUT Kabupaten Langkat ke-268 dapat menyentuh langsung keseluruh masyarakat Langkat” ujarnya.

Diulang tahunnya yang ke-268  ini, kegiatan tahunan yang biasa dilakukan setiap tahunnya masih tetap dilaksanakan, diantaranya Sidang Paripurna Istimewa DPRD Langkat, lomba karya tulis, lomba  fun bike, lomba mewarnai, , pagelaran budaya etnis, , karnaval kendaraan hias, penyantunan anak yatim, tari persembahan, penampilan tari kolaborasi, pameran  pembangunan, hiburan rakyat, pagelaran Media Pertunjukan Rakyat, dzikir, Haflah, Tausyiah dan khatam Qur’an 7000 santri TPQ.

Kemudian sebagai ciri khas Kabupaten Langkat sebagai bumi Melayu yang bertuah dan berseri, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Langkat diwajibkan mengenakan baju Melayu pada hari Kerja dari tanggal 15 sampai dengan 17 Januari 2018

“Mudah-mudahan, semua rangkaian kegiatan penyelenggaraan berlangsung sukses, dan masyarakat dapat terhibur dan menikmatinya” harap Indra  dihadapan peserta rapat yang hadir, diantaranya, Kapolres Langkat dan unsur perwakilan Forkopimda yang lain, seluruh Kepala SKPD terkait dijajaran Pemkab. Langkat, Direktur Bank Sumut dan undangan lainnya.(oji)

Mungkin Anda juga menyukai