KNIA Tak Aman, Sepeda Motor Pekerja Raib
KUALANAMU (medanbicara.com) – Berhati-hatilah bila parkir di Bandara Kuala Namu International Airport (KNIA), agar kejadian yang menimpa Marianto (25), tak terjadi. Sepeda motor Yamaha Vixion BK 4487 MAS miliknya raib dari bandara KNIA. Kejadian tersebut pun dilaporkannya ke Polsek Beringin.
Ditemui, Marianto yang merupakan warga Dusun II B Desa Sidourip Kecamatan Beringin itu mengatakan, kejadian tersebut dialaminya 25 Juli 2017 lalu. Saat itu, karyawan restoran di Bandara KNIA itu, seperti biasa memarkirkan kenderaannya di area sepeda motor. Namun, saat pulang kerja pukul 21.00 WIB, dirinya terkejut sepeda motor yang dibeli secara kredit 1,5 tahun itu sudah raib.
Dirinya pun bertanya kepada petugas keamanan, namun tak ada yang mengetahuinya. Bahkan, dirinya meminta untuk membuka rekaman CCTV, dan terlihat sepeda motor miliknya dibawa kabur. Menurut informasi, awalnya Marianto memarkirkan sepedamotor Yamaha Vixion miliknya diparkiran Bandara KNIA. Selanjutnya lajang anak kedua dari empat bersaudara itu bergerak menuju lokasi kerjanya disalah satu restoran dikawasan Bandara internasional itu. Lalu setelah selesai bekerja, sekira pukul 21.00 wib dirinya berjalan menuju lokasi parkir. Tiba disana, Marianto terkejut karena sepedamotornya tak ada lagi.
Marianto pun langsung mencari informasi disekitar lokasi namun tak satupun mengetahuinya. Tak habis akal, Marianto yang sudah 3 tahun bekerja direstoran kawasan Bandara KNIA itu langsung bergegas ke pos penjagaan pintu keluar kenderaan. Karena tak puas dengan keterangan petugas disitu, Marianto langsung membuat laporan ke Polsek Beringin dengan nomor LP/68/VII/2017/Res Ds/Sek Beringin tanggal 26 juli 2017. "Dari rekaman CCTV, ada yang membawa seoeda motor saya keluar dari bandara. Saya harap, polisi cepat menangkap pelakunya, dan kejadian ini tidak terulang di bandara sekelas internasional ini", katanya.
Kanit Reskrim Polsek Beringin, Iptu Jones Sianturi, membenarkan laporan Marianto tersebut. Pihaknya masih menyelidiki pelaku yang berhasil membawa kabur sepeda motor miliknya. "Kami sedang melakukan penyelidikan atas kejadian itu", sebutnya.
Terpisah, Manejer PT Angkasa Pura Solution (APS) Gaja Sinaga selaku perusahaan pengelola parkir Di Bandara KNIA mengatakan jika pihaknya siap bertanggungjawab. Namun, tanggungjawab tersebut menunggu adanya putusan Pengadilan. "Prosesnya sudah di polisi, dan kita menunggu apa nantinya keputusan pengadilan, karena begitulah sistemnya," jelas Gaja. (Sup)
