Miris! Cewek Pelayan Kafe Digilir Tamu Mabuk, Lalu Dirampok, Selanjutnya…
PALAS (medanbicara.com)-Niat MJ, perempuan berusia 21 ini menemani tamu kafe tempatnya bekerja berbuah petaka. Bukannya mendapatkan uang tips berlebih, MJ kehilangan harta benda dan mahkotanya direnggut oleh lima pria.
Mirisnya, setelah diperkosa, dia ditinggalkan begitu saja di simpang areal perkebunan PTPN II, Sayur Mangincat-Sayur Matua, Kecamatan Aek Nabara Barumun, Palas (Padanglawas), Jumat (31/8) dini hari lalu.
Nyawanya terselamatkan saat warga bernama Hotmaida Siregar (40) yang melintas di areal perkebunan yang tak jauh dari tempat tinggalnya melihat MJ di pinggir jalan di simpang areal perkebunan PTPN II.
Setelah didekatinya, warga Desa Aek Buaton ini diminta tolong. Kepada Hotma, MJ yang mengaku bekerja di kafe Jalan Ulu Gajah, Desa Gunung Manaon, Kecamatan Barumun Tengah ini menceritakan telah menjadi korban perkosaan dan perampokan.
Mendengar cerita MJ, Hotmaida pun langsung melaporkannya ke Polsek Barumun Tengah. Mendapat laporan warga, petugas langung bergerak menuju lokasi, dan selanjutnya membawa korban ke kantor polisi. Di hadapan petugas, MJ menceritakan kronologis kejadian pahit yang menimpanya.
Jumat (31/8/2018) dini hari, MJ dibawa beberapa pria yang sebelumnya sempat minum dan menjadi tamunya di kafe tempatnya bekerja. Merasa kenal dan dekat, wanita asal Jambi ini tidak mengira akan mendapat perlakuan yang tidak diinginkannya.
“Sebelumnya ada satu orang yang bersama saya, namun karena ditelepon isterinya saya dititipkannya ke temannya yang lain,” ungkap MJ kepada polisi.
Rupanya, setelah ditinggal satu orang yang dikenalnya, MJ dibawa menggunakan sepedamotor bersama lima orang yang tidak semua dikenalnya. MJ merasa mulai tidak enak saat dibawa melintas di areal perkebunan PTPN II Sayur Mangincat-Sayur Matua, Aek Nabara Barumun yang gelap dan sunyi, apalagi kelima pria yang bersamanya sudah di bawah minuman keras.
Benar saja. Kelima pria itu menggiring MJ ke arel perkebunan. Ia tak bisa berontak dan berbuat banyak. Takut nyawanya terancam, MJ pasrah diperkosa.
“Ada lima orang, mereka memperkosa saya,” tuturnya dan masih terngiang saat lima pelaku menggilirnya bergantian.
Bukan hanya itu, wanita penghibur ini juga mengaku mengalami perampokan. Dompetnya yang berisi uang Rp800 ribu dan satu HP Oppo miliknya juga dirampas dan dibawa pelaku.
“Uang dan HP saya juga dibawa mereka,” ujarnya kesal dan menyerahkan pakaian dalamnya kepada polisi untuk dijadikan barang bukti.
Kapolsek Barumun Tengah Polres Tapanuli Selatan, AKP Amir Faizal membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Ya benar, Kanit (Reskrim) yang saat itu langsung turun ke lokasi,” ucapnya yang pada hari kejadian sedang berada di Padangsidimpuan mengikuti kegiatan di Mapolres Tapsel.
Serupa dengan yang disebutkan Kapolsek, Kanit Reskrim, Iptu Sahrin Batubara mengaku sudah melakukan olah tempat kejadian dan meminta keterangan korban serta saksi.
“Keterangan korban dan warga yang melaporkanya pertama kali ke kami dan dijadikan saksi sudah kami kumpulkan. Pelaku ada lima orang, dan masih kita lidik,” tukasnya. (yza/mtb/pjs)
