CALEG GOLKAR

PD Alwashliyah Tanjungbalai Prihatin Penembakan 3 Nelayan Kerang, Ini Kata Buya Gustami…

Ketua PD Alwashliyah Tanjungbalai, Buya Gustami. (gus)

TANJUNGBALAI-Ketua PD Alwashliyah Tanjungbalai, Buya Gustami mengecam keras tindakan semena-mena Satpol Air Polres Rokan hilir yang telah melakukan penembakan, Minggu (9/9/2018) pukul 22.00 Wib, di Perairan Riau terhadap 3 nelayan asal Tanjungbalai dan satu orang meregang nyawa, serta meminta kepada Kapolda Riau turun tangan mengusut persoalan HAM ini sampai tuntas.

Dalam waktu Dekat PD Alwahsliyah pimpinan Buya Gustami akan melayangkan surat pengaduan kepada semua pihak yang memiliki wewenang hukum dan terkhusus juga kepada pihak aparat Bagan Siapi-api untuk sigap dan membentuk tim khusus, agar mengusut secara tuntas kasus ini sampai pelaku tertangkap.

Buya Bustami juga menambahkan bahwa telah mengikuti kasus ini dari awal dan mnceritakan kronologisnya ketika kapal korban mencari kerang di Perairan Riau, dekat Pulau Halang yang dinakhodai oleh Sumiran dan secara cepat kapal yang dikemudikan diduga perampok menghadang kapal korban dan melakukan pengejaran. Tak berapa lama berlangsung suara tembakan yang tenyata dilakukan petugas Satpolair Polres Rokan Hilir mengenai 3 ABK
dan menyebabkan satu orang tewas bernama Suharsono (38).

Buya Gustami juga menambahkan adapun indentitas korban meninggal atas nama Suharsono (38), warga Jln Terisi Lingkungan II, Kelurahan Pematang Pasir dan dua orang lagi Irwansyah (31) dan Agus Salim, warga Jln Rel Kereta Api Lingkungan II, Kelurahan Pematang Pasir, Kec. Teluk Nibung.

Menurut Buya Gustami, persoalan penembakan yang dilakukan oknum Satpol Air Polres Rokan Hilir merupakan tindakan yang tidak berprikemanusian, karena sudah melanggar Undang-undang HAM dan mencederai citra propesionalitas kinerja dan bakti petugas Satpolair serta jauh dari ketentuan SOP, karena korban hanya melakukan kerja untuk mencari makan untuk menafkahi keluarga di bumi pertiwi sendiri kenapa harus diperlakukan secara arogansi, seolah hak untuk hidup rakyat tidak dijamin Undang-undang.

Di balik kejadian ini Buya Gustami juga mengucapkan turut berduka cita kepada keluarga yang mengalami musibah dan berharap keluarga bisa bersabar dan juga mendoakan korban yang meninggal semoga ditempatkan Allah SWT di tempat yang terbaik dan yang mengalami luka semoga cepat sembuh.(gus)

Mungkin Anda juga menyukai