Pria Bawa Tas Ransel Ditemukan Tewas Membusuk di Parit PTPN 3, Isi Tasnya Ada Sajadah dan Baju Koko…
TEBINGTINGGI (medanbicara.com)–Sesosok mayat pria tanpa identitas menghebohkan warga Dusun V, Desa Sei Periok, Kecamatan Tebing Tinggi, Serdang Bedagai, Sumut, Kamis (3/1/2019).
Jasad pria tersebut ditemukan dalam kondisi telungkup mengapung di aliran parit perbatasan PTPN 3 Kebun Rambutan dengan persawahan warga.
Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh Tukiman (49), Tukiman (49), warga Pasar 4, Desa Paya Lombang, Kecamatan Tebing Tinggi.
Kepada wartawan Tukiman mengatakan, saat itu dia sedang mencari rumput dan tiba-tiba mencium bau bangkai menyengat.
Ketika dia mencari ke arah bau tersebut, Tukiman terkaget-kaget karena ternyata bau tersebut berasal dari sesosok mayat laki-laki terapung mengenakan baju kaos dan celana jeans di dalam parit perbatasan Perkebunan PTPN III Kebun Rambutan dengan persawahan warga Desa Sei Periok.
Dia kemudian melaporkan hal itu kepada petugas keamanan PTPN III Kebun Rambutan yang kemudian meneruskannya ke Polsek Tebing Tinggi.
Selanjutnya, pihak kepolisian yang dipimpin langsung Kapolsek Tebing Tinggi, AKP R Simanjorang bersama Kasat Reskrim Polres Tebing Tinggi, AKP Rahmadani SH MH, KBO Sat Reskrim Iptu B Sihombing SH, Kanit Resum Ipda E Tarigan, Kanit Reskrim Polsek Tebing Tinggi, Ipda Muhammad Amin beserta personel lainnya dan berkoordinasi dengan tim Inafis Polres Tebing Tinggi tiba di lokasi temuan.
Simanjorang mengatakan, pihaknya menerima informasi dari warga terkait temuan mayat tersebut.
“Kita langsung cek TKP dan pada saat ditemukan mayat tersebut dalam posisi telungkup mengapung di air parit,” katanya.
Selanjutnya, polisi mengevakuasi mayat tersebut ke RSU Dr Kumpulan Pane Tebing Tinggi.
Adapun ciri–ciri mayat yang ditemukan antara lain, berusia sekitar 45 tahun, rambut pendek lurus, kulit putih, hidung sedang, badan sedang dengan tinggi sekitar 170 cm dan berat sekitar 85 kg.
Mayat tersebut mengenakan baju kaos warna hitam dan celana pendek jeans warna biru.
Dari lokasi temuan, polisi mengamankan barang bukti berupa 1 buah tas ransel warna coklat tua, 1 helai sajadah, 2 potong baju kaos, 2 potong baju koko, 7 celana dalam, 1 buah gunting dan 8 bungkus sabun merek Daia.
“Diduga pria ini sudah meninggal dunia selama 3 hari sehingga bentuk wajah yang sudah membengkak dan tidak dikenali oleh masyarakat sekitar,” imbuh Kapolsek.
Polisi kemudian meminta keterangan saksi-saksi yang mengetahui pristiwa penemuan mayat tersebut.
Sementara itu, Kapolres Tebing Tinggi, AKBP Sunadi SIK dalam keterangannya mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian pria tersebut.
“Kita menunggu hasil visum dan melakukan koordinasi dengan pihak Rumah Sakit Umum Dr Kumpulan Pane agar jasad dimasukkan ke lemari mayat untuk penyelidikan,” sebut Kapolres. (mdc)
