Wakil Walikota Tutup MTQ Ke VIII Kota Gunungsitoli
GUNUNGSITOLI (medanbicara.com) – Wakil Walikota Gunungsitoli, Sowa’a Laoli menutup secara resmi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-VIII Kota Gunungsitoli, tahun 2019 di Taman Ya’ahowu Kota Gunungsitoli, Kamis (4/4/2019) malam.
Sowa’a Laoli menyampaikan, penghargaan setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih kepada Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Gunungsitoli, tim pelaksana serta semua pihak yang telah memberikan kontribusi demi terselenggaranya MTQ-VIII Kota Gunungsitoli yang telah berlangsung mulai tanggal 2 s.d 4 April 2019. “Sebagaimana yang kita saksikan bersama pelaksanaan MTQ telah melahirkan gairah dan semangat serta antusias yang luar biasa dari masyarakat Kota Gunungsitoli yang ikut hadir memenuhi tempat ini,” katanya.
Ia mengatakan, kegiatan MTQ yang dilaksanakan merupakan wadah dalam rangka memacu pengembangan tilawatil, hafalan serta pendalaman terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam kitab suci Alquran. "Kita berharap agar pelaksanaan MTQ pada tahun ini dapat menjadi penambah wawasan serta penghayatan dan cinta terhadap kitab suci Alquran yang merupakan tuntutan bagi kehidupan umat muslim," pesannya.
Untuk itu, diperlukan perhatian yang penuh serta keterlibatan secara sungguh-sungguh dari seluruh lapisan masyarakat Kota Gunungsitoli sehingga penyelenggaraan kegiatan MTQ akan memberikan pengaruh yang signifikan dalam perkembangan kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Ia juga memberikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada dewan juri yang telah sungguh-sungguh memberikan penilaian dan keputusan yang adil atas hasil pelaksanaan MTQ kali ini. Begitu juga kepada semua pimpinan Ormas islam beserta tokoh agama dan tokoh masyarakat di wilayah Kota Gunungsitoli dalam mendukung seluruh kegiatan dan kebijakan pemerintah Kota Gunungsitoli khususnya kegiatan keagamaan. Sehingga dapat tercipta kerukunan hidup umat beragama di Kota Gunungsitoli. "Kita mengucapkan selamat kepada para pemenang semoga prestasi yang telah diraih dapat dipertahankan dan kepada peserta yang belum berhasil kami berpesan untuk terus belajar serta tetap memiliki niat yang ikhlas untuk meningkatkan syiar terhadap kitab suci Alquran", harapnya.
Dengan suasana yang kondusif, damai dan religius serta bebas konflik yang terwujud dalam penyelenggaraan MTQ kali ini tetap terpelihara dan dikembangkan di masa mendatang. Utamanya saat menyongsong Pemilu 2019 yang tinggal beberapa hari sangat membutuhkan rasa persatuan dan kesatuan yang kuat di tengah tengah perbedaan yang ada. (sut)
