CALEG GOLKAR

3 Hari Tenggelam di Sungai, Siswi SMP Lubuk Pakam Ditemukan Jadi Mayat, Begini Kondisinya…

Kondisi mayat korban saat dibawa ke rumah duka. (man)

DELISERDANG (medanbicara.com)-3 hari tenggelam saat mandi di Sungai Kualanamu Kelurahan Syahmada, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang,Jumat (25/10/2019) lalu, David Lase (15), warga Gang Katu Kelurahan Syahmad, Kecamatan Lubuk Pakam akhirnya ditemukan tim Tagana BPBD Deli Serdang dibantu masyarakat, Minggu (27/10/2019) sekira pukul 09.45 Wib.

Jasad pelajar SMP di Lubuk Pakam ini ditemukan di percabangan Sungai Kualanamu dan Sungai Paluh Kemiri, Desa Aras Kabu Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang.

Informasi dihimpun, Jumat (25/10/2019) sekira pukul 15.00 Wib korban bersama temannya mandi di Sungai Kualanamu dengan cara melompat dari jembatan sungai, lalu mereka berenang dengan menggunakan batang pisang yang dinaiki beberapa orang.

Sekira pukul 16.30 Wib batang pisang yang mereka naiki terbalik dan di saat bersamaan korban menolong rekannya yang hanyut namun akhirnya korban tenggelam. Dikarenakan rasa takut dan terkejut, rekan korban tidak memberitahukan kepada warga sekitar, setelah setengah jam baru memberitahu warga. Dengan sigap warga berinisiatif membuat sekat dari bambu untuk menghambat korban hanyut lebih jauh.

Tim Tagana dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Deli Serdang dibantu masyarakat melakukan pencarian dengan menyisir sungai. Namun arus air yang saat itu masih deras menyulitkan pencarian korban. Hingga dua hari dilakukan pencarian, korban belum juga ditemukan. Memasuki hari keriga, tim kembali melakukan pencarian korban di sepanjang aliran sungai. Ketinggian air yang sudah mulai menurun itu membantu tim untuk melakukan pencarian.

Akhirnya Minggu (27/10/2019) sekira pukul 09.45 Wib, pencarian membuahkan hasil. Korban ditemukan di percabangan Sungai Kualanamu dan Sungai Paluh Kemiri, Desa Aras Kabu Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang. Saat ditemukan, korban yang memakai celana training tanpa baju itu ditemukan dengan kondisi sudah mulai membusuk dan perutnya gembung.

Selanjutnya dengan menggunakan ambulance, jasad anak keempat dari lima bersaudara pasangan suami isteri Julianes Lase dan Makda boru Siahaan itu disemayamkan di rumah duka. Korban dimakamkan di Pemakaman Kristen di Kampung Bersama Kelurahan Cemara Kecamatan Lubuk Pakam. (man)

Mungkin Anda juga menyukai