CALEG GOLKAR

Dituding Jadi Bandar ‘Jual Mimpi’ Melalui Spanduk, Caleg Bongotan Siburian Malah Menghilang…

Spanduk yang bikin heboh warga. (man)

DELISERDANG (medanbicara.com)-Pasca spanduk bertuliskan menuding calon legislatif (caleg), Bongotan Siburian dari Partai Nasdem yang sering dipanggil dengan sebutan Oppung sebagai bandar togel, membuat sang caleg menghilang.

Padahal, biasanya Bongotan Siburian kerap nongkrong di warung kopi yang terletak di depan kediamannya, di Jalan Tomuan Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumut.

Sementara itu, meskipun Bongotan Siburian dikabarkan tidak
kelihatan, namun diduga bisnis judi togel yang sudah bertahun-tahun dikelolanya itu tetap berjalan seperti biasanya.

Para juru tulis (jurtul) yang tersebar dihampir setiap desa di Kecamatan Lubuk Pakam, Beringin, Pantai Labu, Pagar Merbau dan Galang tetap menjual mimpi tebakan nomor berhadiah itu.

Seperti di satu warung di Jalan Cempaka, Desa Bakaran Batu, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang. Di warung kopi itu setiap hari ramai pengunjung yang mau minum kopi sambil membahas tebakan nomor jitu atau cari kawan (ck). Selain itu, di warung tersebut juga menjadi lapak main judi kartu leng yang
berlangsung hingga malam hari.

Seperti diberitakan sebelumnya, spanduk yang terpampang di lokasi kebun sawit milik PTPN II, Desa Emplasmen Kualanamu, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu (22/12/2018) lalu, itu bertuliskan menuding calon legislatif (caleg), Bongotan Siburian dari Partai Nasdem yang sering dipanggil dengan sebutan Oppung itu sebagai bandar togel.

Begini bunyi tulisan di spanduk itu: "Hebat...Caleg dari Partai Nasdem Dapil 1 (Kecamatan Beringin, P.Labu, Pagar Merbau dan Lubuk Pakam Inisial Bongotan Siburian (Oppung) seorang bandar togel kelas kakap di Kota Lubuk Pakam & Deli Serdang sekitarnya, DPO (Poldasu, Polres) ada tapi tidak ditangkap-tangkap, Merdeka Pak Kapolri...

Saat melihat spanduk itu para pengendara yang melintas di Jalan Lubuk Pakam-Beringin langsung berhenti dan membaca spanduk itu. Akibatnya, spanduk itu pun langsung dicopot. Hingga kini belum diketahui siapa yang memasang spanduk tersebut.

Kapolsek Beringin, AKP Bambang Tarigan SH saat dikonfirmasi menyebutkan masih melakukan penyelidikan siapa yang memasang maupun yang mencopot spanduk yang sempat menimbulkan kehebohan itu.

Disinggung soal Bongotan Siburian DPO Poldasu dan Polres Deli Serdang seperti yang tertulis pada spanduk itu, perwira berpangkat tiga balok emas di pundaknya itu menyarankan untuk konfirmasi ke Kasubbag Humas Polres Deli Serdang.

Terpisah, Kasubbag Humas Polres Deli Serdang, AKP Rita Santhi ketika dikonfirmasi tak mau berkomentat. "No comment," sebutnya.(man)

Mungkin Anda juga menyukai