CALEG GOLKAR

Mobil Dinas BNNK Deli Serdang Dirusak dan Digulingkan, Kadus dan 1 Warga Jadi Tersangka, 4 Buron

Kapolresta Deli Serdang, Kombes Yemi Mandagi SIk didampingi Wakapolresta, AKBP Julianto P Sirait SIk, Kasat Reskrim Kompol, M Firdaus SIk dalam keterangan persnya, Jumat (7/8/2020) pagi. (Ist/man)

Deli Serdang (medanbicara.com)-Kasus mobil dinas Badan Narkotikan Nasional Kabupaten (BNNK) Deli Serdang dirusak dan digulingkan massa, saat penggerebekan dan penangkapan DPO bernama Saipul alias Ipul, di Dusun III Desa Rugemuk Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang, Rabu (5/8/2020) sekira pukul 10.30 wib lalu, berbuntut panjang.

Sat Reskrim Polresta Deli Serdang menangkap Kepala Dusun (Kadus) III Desa Rugemuk, Ilham dan warga bernama Andre. Sedangkan 4 pelaku lain berinisial H, N, A, S masih dicari.

Demikian diungkapkan Kapolresta Deli Serdang, Kombes Yemi Mandagi SIk didampingi Wakapolresta, AKBP Julianto P Sirait SIk, Kasat Reskrim Kompol, M Firdaus SIk dalam keterangan persnya, Jumat (7/8/2020) pagi

Menurut Kombes Yemi Mandagi SIk, Andre diamankan saat melintas di Jalan Umum Dusun III Desa Rugemuk, Kecamatan Pantai Labu.

“Tersangka Ilham yang merupakan Kadus III ikut membantu pengrusakan karena diduga melindungi DPO bernama Saipul alias Ipul yang merupakan keponakannya,” sebutnya.

Selain diancam pasal 170 ayat (1) KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun, kedua tersangka juga dijerat pasal 218 KUH Pidana karena melawan petugas dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun.

“Ada dua laporan pengaduan yang kita tangani yaitu laporan pengrusakan dan laporan melawan petugas. Barang bukti satu unit mobil inventaris milik BNNK Deli Serdang BK 1073 M warna biru tahun 2011, satu buah batu bata dan satu buah batu koral turut diamankan,” pungkasnya.

Seperti diberitakan, mobil BNNK Deli Serdang dirusak dan digulingkan massa bermula ketika BNNK Deli Serdang melakukan penggerebekan dan penangkapan DPO Saipul. Saat petugas BNNK Deli Serdang mengamankan Saipul dan menggeledah rumahnya, massa sekitar berkumpul dan menghalangi petugas.

Salah seorang warga sekitar secara tak sengaja tersenggol oleh petugas sehingga terjatuh. Lalu BNNK Deli Serdang meninggalkan lokasi dan membawa Saipul, namun dihalang-halangi A dan kawan-kawannya. Saipul yang merupakan DPO itu direbut paksa oleh massa. Karena merasa terancam, petugas BNNK Deli Serdang memilih meninggalkan lokasi. (man)

Mungkin Anda juga menyukai