CALEG GOLKAR

Polisi Letuskan Peluru, Nyawa Pencuri Ini Selamat

Kerumunan warga mau menghakimi pencuri. (tmn)

PATUMBAK (medanbicara.com)– Polisi meletuskan peluru dari senjata api saat menyelamatkan nyawa dua sekawan yang nyaris tewas diamuk massa. Hal itu untuk membubarkan kerumunan massa saat akan menghakimi pelaku pencurian itu.

Info yang diperoleh, pelaku kedapatan sedang mencongkel dan masuk ke rumah milik Herman (36) di Jalan Patumbak, Gg Roso, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang pada Sabtu (28/4/2018) sekira pukul 18.30 Wib.

Untungnya, kedua pelaku pembobol rumah kosong itu diselamatkan  petugas Polsek Patumbak.

Bahkan, petugas kepolisian sampai meletuskan senjata api (senpi) sebanyak 4 kali ke udara untuk membubarkan kerumunan massa dan menyelamatkan diri.

Info lain menyebut, kedua pelaku pencurian yang diamankan petugas kepolisian yaitu Adi (20), warga Gg Karya VIII, Kecamatan Medan Johor dan Ahmad (22), warga Gg Utama, Kecamatan Patumbak.

Sumber di kepolisian menyebutkan, kedua pelaku ini masuk ke rumah Herman dari pintu depan. Dikarenakan kondisi rumah yang kosong dan lingkungan yang sepi membuat kedua pelaku leluasa beraksi.

Nahas, saat keduanya sudah masuk ke rumah itu, warga sekitar memergokinya. Kemudian warga sekitar berteriak pencuri dan akhirnya mengundang perhatian warga lainnya.

Mendengar teriakan itu, dalam sekejap warga memadati lokasi dan langsung menghakimi keduanya dengan tinju dan tendangan.

Beruntung, petugas kepolisian yang mendengarkan adanya informasi itu langsung bergegas menuju lokasi. Benar saja, sesampainya petugas di lokasi, warga sudah ramai memadati rumah Herman.

Dikarenakan lokasi sudah dikerumuni puluhan warga membuat petugas  kesulitan mengevakuasi pelaku untuk dibawa ke Mapolsek Patumbak.

Akhirnya petugas yang berjumlah 8 orang itu mengeluarkan (mengevakuasi) pelaku bergiliran. Awalnya petugas kepolisian mengeluarkan Adi, begitu Adi berada di luar rumah korban, massa yang sudah menunggu langsung memukuli dan menendangnya. Namun akhirnya Adi bisa dievakuasi. Tapi saat pihak kepolisian mengeluarkan Ahmad yang saat itu menggunakan baju berwarna hijau, massa yang sudah geram dengan maraknya pencurian langsung mendorong, menarik, memukul dan menendang pelaku.

Bukan itu saja, pihak kepolisian yang memegang pelaku juga ikut didorong dan dipukuli massa. Dikarenakan situasi sudah mulai tidak terkendali, akhirnya polisi meletuskan peluru ke udara sebanyak empat kali.

Massa yang mendengar letusan itu akhirnya mundur satu per satu dan pelaku bisa dievakuasi ke Mapolsek Patumbak untuk proses lebih lanjut. Kedua pelaku pencurian masih dipemeriksa di Mapolsek Patumbak.(tmn/mrn)

 

Mungkin Anda juga menyukai