CALEG GOLKAR

Sadis! Cewek SMK Dijemput dan Dihabisi Pacar dan Temannya, Leher Dipijak Memastikan Innalillahi

Kanit Jahtanras Polres Deli Serdang saat memberikan keterangan pada rekonstruksi pembunuhan siswi SMK. (man)

DELISERDANG (medanbicara.com)- Kasus pembunuhan sadis cewek bernama Salsabila (16), siswi SMK Tunas Karya Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deliserdang, Sumut, yang ditemukan membusuk di areal Perkebunan PP Lonsum Afdeling I, Desa Tanah Merah, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang, Senin (24/9/2018) sekira pukul 09.00 Wib lalu, direkonstruksi di Mapolres Deliserdang, Rabu (3/10/2018).

Sebanyak 23 adegan diperagakan tersangka. Reka ulang itupun dihadiri puluhan keluarga korban karena ingin menyaksikan secara langsung cara tiga tersangka menghabisi cewek warga Desa Bangun Sari Baru, Kecamatan Tanjung Morawa itu.

Para tersangka yang dihadirkan masing-masing Beni Kurniawan alias Beni alias Benji (17), siswa SMKN 1 Lubuk Pakam, Aldi Pratama alias Aldi (17) dan Danu Firmasnyah (14), pelajar kelas IX SMPN 5 Tanjung Morawa, langsung memperagakan dari awal hingga akhir pembunuhan korban.

Dalam reka ulang yang juga dihadiri Jaksa Penuntut Umum, Nara Valentin SH, Erthy Simbolon SH itu terungkap jika pembunuhan korban sudah direncanakan oleh tersangka Beni Kurniawan, yang merupakan pacar korban setelah berkenalan via media sosial Facebook.

Sebelumnya Jumat (31/8/2018), ketiga tersangka kumpul di Pos Kamling Desa Lengau Seprang Kecamatan Tanjung Morawa untuk merencanakan pembunuhan korban.

Selanjutnya (2/9/2018) sekira pukul 11.00 Wib, tersangka Beni Kurniawan menjumpai korban di Showroom Kawasaki Kecamatan Tanjung Morawa.
Keduanya pergi ke gubuk yang terletak di Afdeling I Dusun II, Desa Sei Merah, Kecamatan Tanjung Morawa. Di situ, tersangka Beni Kurniawan mencampurkan obat tidur pada minuman ringan dan diberikan kepada korban. Namun korban bukannya tidur malah sakit perut sehingga buang air besar. Saat itulah tersangka Aldi Pratama dan Danu Firmansyah datang.

Aldi Pratama langsung mengejar korban Salsabila dan menutup mulut korban dengan jaket milik tersangka Aldi Pratama. Korban berupaya teriak tapi tersangka Aldi langsung memukul leher korban sebanyak dua kali serta mencekik leher korban hingga tewas.

Untuk memastikan korban sudah tewas, tersangka Aldi menginjak leher korban selama 3 menit sedangkan Beni mengecek nafas korban melalui hidung dan urat nadi korban.

Setelah memastikan korban sudah tewas, ketiga tersangka menelanjangi korban dan mempereteli kalung, cincin, uang Rp24 ribu, HP milik korban. Kemudian korban diangkat dan dengan menggunakan sepeda motor milik korban, jasad korban diangkat dan dibuang ke parit. (man)

Mungkin Anda juga menyukai