CALEG GOLKAR

Terungkap! Mayat Ditemukan Tewas di Sawah di Pantai Labu Akibat Mati Lemas

Deli Serdang (medanbicara.com) – Setelah memeriksa 15 saksi dan didukung hasil pemeriksaan visum nomor : 135/IKF/VER/VI/2021 tanggal 7 Juni 2021, penyebab kematian Harianto Chandra Sitohang (39) akhirnya terungkap.

Sesuai hasil visum, kematian warga Gang Martabe III, Desa Pagar Merbau, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang penyebabnya kematian korban mati lemas, akibat terhalangnya udara masuk ke saluran pernapasan oleh air.

Hal itu dijelaskan Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang, Kompol Muhammad Firdaus SIK MH didampingi Kanit Tipidum Iptu Natanail Sitepu SH dalam paparannya, Sabtu (4/9/2021) sore.

Dijelaskan, hasil pemeriksaan luar dijumpai luka lecet pada dahi sebelah kanan (luka lama), dijumpai di bibir, ujung-ujung jari tangan dan ujung-ujung jari kaki warna kebiruan, dijumpai luka memar pada leher dan dada. Dijumpai buih halus yang sukar pecah keluar dari kedua lubang hidung, dijumpai bintik pendarahan pada kedua kedua kelopak mata bagian dalam.

Tim Inafis Polresta Deliserdang melalukan identifikasi sidik jari di lokasi temuan mayat, Minggu (6/6) pagi, di Pantailabu. (Ist)

Sedangkan hasil pemeriksaan dalam dijumpai resapan darah pada kulit leher bagian dalam, pada pembuluh darah leher, pada dada sebelah kanan. Dijumpai bintik pendarahan pada permukaan dinding paru. Dijumpai pasir dan lumpur pada saluran napas atas, pada saluran makan bagian atas dan kantong lambung, pada pemotongan paru dijumpai darah berwarna kehitaman bercampur darah berwarna kehitaman bercampur buih halus yang sukar pecah.

Dari fakta-fakta yang ditemukan sesuai keterangan saksi-saksi, pada Sabtu (5/6/2021) sekira pukul 13.00 Wib, korban mengantarkan istrinya bernama Meliana Sinaga dengan mengendarai Honda Revo BK 4381 MS ke Gedung Sekolah Minggu HKBP, Jalan Imam Bonjol Kelurahan Lubuk Pakam I/II, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang untuk menghadiri pesta adat pernikahan. Lalu korban permisi kepada istrinya untuk pergi ke Dusun III Desa Ramunia I, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang untuk mengecek sawah.

Sekira pukul 16.30 Wib, saksi Jonter Simbolon dan istrinya bernama Rohaya Malau bertemu dengan korban di sawah yang berada di Dusun XI Cinta Damai, Desa Sidoarjo II Ramunia, Kecamatan Beringin, sedang menyisip padi yang mana sawah saksi Jonter Simbolon berendeng atau bersebelahan.

Sekitar pukul 17.00 Wib, Jonter Simbolon dan istrinya hendak mendahului pulang karena sudah selesai menyisip padi. Dari jarak sekitar 100 meter, saksi mengajak korban pulang dan dijawab korban agar saksi duluan pulang.

Sekitar pukul 18.30 Wib, saksi Maston Situmorang, dan kawan-kawan sedang melihat irigasi (leningan) di areal persawahan yang terletak di Dusun III, Desa Ramunia I Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, saksi ada mendengar suara teriakan “tolong” secara berulang-ulang sekitar 5 kali.

Lalu Saksi Maston Situmorang pergi kesebuah warung untuk memanggil warga yang ada di warung tersebut untuk mencari sumber teriakan minta tolong itu.

Warga pun berdatangan mencari sumber suara tersebut dan menemukan seorang laki-laki yang tidak dikenali dalam keadaan sempoyongan dengan badan penuh lumpur. Saksi-saksi berdiri di atas benteng sawah dan melihat dari jarak sekitar 10 meter. Saksi melihat korban berenang-renang di sawah sehingga wajah korban tidak nampak karena tertutup lumpur, sehingga saksi dan kawan-kawannya menyangka yang bersangkutan orang gila atau sedang mabuk, sehingga para saksi meninggalkan korban.

Pada Minggu (6/6/2021) sekira pukul 07.00 Wib, korban pertama kali ditemukan Samuel Siboro, di areal sawah tempat saksi Maston Situmorang dan kawan-kawan menemukan korban sebelum korban meninggal dunia.

“Korban ditemukan meninggal dunia dengan posisi telungkup di sawah. Sampai saat ini kita belum ada menemukan tanda-tanda atau bukti jika korban meninggal dunia karena dibunuh. Meskipun begitu, kita akan terus mendalami penyelidikan jika ada informasi kalau korban meninggal dunia karen dibunuh. Barang bukti sepeda motor korbam ditemukan terparkir di atas benteng saluran irigasi sawah. Sedangkan dompet berisi KTP atas nama korban dan STNK berada dalam jok sepeda motor korban,” sebutnya. (man)

Mungkin Anda juga menyukai