CALEG GOLKAR

2 Orang Korban Banjir Labura Belum Ditemukan, Pencarian Dihentikan

Tim mengevakuasi korban banjir bandang Labura. (bud/ist)

MEDAN (medanbicara.com)-Pencarian korban hilang akibat terbawa arus saat terjadi banjir bandang di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumut, telah dihentikan. Namun, 2 orang korban yang hilang belum ditemukan.

"Basarnas telah menghentikannnya sesuai SOP mereka 7 hari," kata kepala BPBD Sumut, Riadil Akhir Lubis, saat dihubungi, Senin (6/1/2020).

Dua orang yang belum ditemukan adalah Ahmad Albar Sipahutar dan anaknya Reja Sipahutar.

"Jika seandainya ada ditemukan tanda-tanda korban, maka akan dicari lagi," imbuhnya.

Banjir bandang yang terjadi pada Minggu (29/12) dini hari menyebabkan lima orang warga yang terdiri dari satu keluarga hilang. Selain itu 9 unit rumah hilang akibat banjir bandang itu.

Sebelumnya tiga korban hilang akibat banjir bandang ini sudah ditemukan. Mereka adalah Cahaya Nasution, Irul Sipahutar dan Reni Yana Sipahutar.

Hingga saat ini petugas gabungan masih melakukan pembersihan sisa banjir bandang."Masih

Mungkin Anda juga menyukai