CALEG GOLKAR

Komplotan Pencuri Duit Rp1,6 Miliar Milik Pemprovsu Digaruk di Riau, 1 Ditembak Sampek Pincang di Medan, 2 Masih Berkeliaran

Para pelaku. (ist)

MEDAN (medanbicara.com)- Polrestabes Medan meringkus 4 dari 6 pelaku pencurian uang senilai Rp1,6 miliar milik Pemprov Sumut. Pelaku ditangkap saat berada di Pekanbaru, Riau.

Humas Polrestabes Medan, Kompol Edwar Saragih melalui pesan WhatsApp, Rabu (25/09/2019) mengatakan saat ini para pelaku yang berhasil ditangkap sedang dalam proses pemeriksaan.

“Para pelaku masih dalam proses,” katanya singkat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, adapun nama ke-4 pelaku yang berhasil diamankan yakni, Niksar Sitorus (36), warga Jalan Sigalingging, Desa Parbuluan IV, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi, Niko Demos Sihombing alias Niko (41) warga Jalan Lintas Duri, Pekanbaru, Kecamatan Bengkalis Riau, Musa Hardianto Sihombing alias Musa (22), warga Jalan Lintong Nihuta, Kecamatan Siborong-borong Kabupaten Humbahas. Terakhir Indra Haposan Nababan alias Irvan (39), warga Jalan Bringin IX, Kecamatan Helvetia Medan.

Penangkapan bermula Minggu (22/9), personel Sat Reskrim Polrestabes Medan mendapat informasi bahwa komplotan pelaku pencurian sedang berada di seputaran daerah Provinsi Riau tepatnya di Kota Pekanbaru.

Sekitar pukul 21.00 WIB, tim berhasil mengamankan pelaku Niksar Sitorus. Berdasarkan hasil interogasi pelaku Niksar mengakui perbuatannya telah melakukan pencurian bersama dengan lima orang temannya yaitu Niko, Musa, Indra, Tukul, dan Pandiangan.

Tim mendapat informasi bahwa pelaku Niko dan Musa berada di Duri. Tim langsung melakukan pengejaran dan pada Senin (23/9) sekitar pukul 08.00 WIB tim berhasil mengamankan kedua pelaku di sebuah rumah di Duri.

Kemudian para pelaku dibawa ke Medan untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya. Selanjutnya Selasa (24/9) sekitar pukul 03.00 WIB tim sampai di Medan dan langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku Indra.

Namun pada saat akan dilakukan penangkapan, pelaku Indra mencoba untuk melarikan diri dan melawan petugas, sehingga kakinya ditembak. Selanjutnya tim membawa pelaku Indra ke rumah sakit Bhayangkara Polda Sumut untuk mendapat perawatan dan membawa pelaku lainnya ke Polrestabes Medan untuk proses lanjut. (ant)

Mungkin Anda juga menyukai