CALEG GOLKAR

Korban Dibakar Hidup-hidup Akhirnya Tewas, Pengakuan Pembunuhnya Karena Istri Diajari Pakai Barang Nikmat…

Pelaku saat diamankan Polsek Percut Sei Tuan. (mol/ist)

MEDAN (medanbicara.com)–Korban yang dibakar hidup-hidup di Lapangan Reformasi, Tembung, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, Sud alias Pai (35), akhirnya tewas stelah mendapat perawatan di RSUD dr Pirngadi, Ini pengakuan pelaku…

Petugas Polsek Percut Sei Tuan berhasil menangkap BS (39), pelaku pembakaran Sud hidup-hidup setelah pingsan digetok pakai martil. BS ditangkap 9 jam setelah kejadian, Sabtu dini hari (24/11/2018) sekira pukul 03.00 WIB.

Akibat perbuatannya, BS terancam Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati. Meski terancam hukuman mati, BS, yang merupakan warga asal Prinseu, Kecamatan Gading Rejo, Bandar Lampung, Lampung, tersebut terlihat tak menyesal.

Ngerinya, saat ditanya wartawan, BS mengaku puas telah membunuh korban yang telah mengajari istrinya, C, memakai sabu.

“Pas saya di rumah, istri saya kepergok lagi nyabu. Saya tanya, katanya si Pai (korban) yang ngajari,” ujarnya.

BS membantah ia dan istrinya telah bercerai seperti yang disebutkan warga. Ia mengatakan sangat sayang kepada istrinya, sehingga tak mungkin menceraikannya.

“Baru seminggu aku di sini (Medan), baru pulang dari kampung (Lampung), ngurus akta kelahiran anakku,” akunya.

Perbuatan keji itu dilakukan BS di depan orang banyak, tepatnya di Lapangan Reformasi Tembung, Jalan Medan-Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Jumat malam (23/11/2018) sekira pukul 19.00 WIB.

Kejadian berawal saat pelaku mendatangi korban di Lapangan Reformasi, Tembung. Pelaku yang diduga sakit hati karena korban mengajak istrinya mengkonsumsi narkoba, langsung melakukan penganiayaan.

Begitu bertemu dengan korban, pelaku langsung memukulkan martil yang dibawanya ke kepala korban hingga roboh dan pingsan. Saat korban roboh tak berdaya, pelaku menyiramkan bensin botolan yang dibawanya ke tubuh korban dan membakarnya.

Dalam sekejap api pun marak membakar tubuh korban. Warga pun langsung heboh dan berusaha memadamkan api.

“Korban dibakar setelah sebelumnya tak sadarkan diri akibat dipukul dengan martil oleh pelaku,” kata Kompol Faidil.

Oleh warga, korban langsung dilarikan ke RSUD dr Pirngadi Medan. Sementara pelaku langsung melarikan diri saat warga akan menangkapnya. Polisi kemudian melakukan pencarian dan berhasil menangkapnya. (msc/bbs)

Mungkin Anda juga menyukai