CALEG GOLKAR

Plt Bupati Labuhanbatu Letakkan Batu Pertama Pembangunan Musala Baitur Rahman

Plt Bupati Labuhanbatu, Andi Suhaimi Dalimunthe saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Musala Baitu Rahman. (syah)

RANTAUPRAPAT (medanbicara.com)-Plt Bupati Labuhanbatu, H Andi Suhaimi Dalimunthe, ST MT melakukan peletakan batu pertama pembangunan Musala Baitur Rahman di Lingkungan Sepakat, Kelurahan Perdamean Kecamatan Rantau Selatan, Rabu (3/4/2019).

“Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu memiliki tanggungjawab besar atas semua bidang pembangunan di Kabupaten Labuhanbatu, termasuk bidang pembangunan kemasyarakatan, sumber daya manusia, sosial, budaya dan bidang agama,” Ucap Andi Suhaimi.

Di katakannya, sebagai putra daerah Kabupaten Labuhanbatu, pada kesempatan acara itu dia mengucapkan terim kasih atas undangan masyarakat Lingkungan Sepakat, sekaligus menyampaikan rasa bangga dan syukur dengan pelaksanaan pembangunan musala oleh masyarakat Lingkungan Sepakat yang diberi nama Musala Baitur Rahman.

Andi Suhaimi Dalimunthe juga menambahkan bahwa perbuatan baik dan sangat mulia ini wajib didukung secara bersama-sama sehingga Musala Baitur Rahman ini nantinya dapat dipergunakan sebagai tempat beribadah dan kegiatan keagamaan Islam lainnya sehingga bermanfaat bagi masyarakat.

Plt Bupati juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh panitia pembangunan Musala Baitur Rahman, terutama kepada Bapak H Abdul Rahman Ritonga yang menghibahkan tanahnya, Bapak Ali Murad Simamora, Bapak H Parenta Hasibuan, MSi, panitia pembangunan dan seluruh jemaah yang telah bahu membahu untuk terlaksananya pembangunan Musala Baitur Rahman ini.

Panitia pembangunan, H Parenta Hasibuan menyampaikan bahwa anggaran biaya pembangunan musala ini sekitar Rp120 juta dan sebahagian sudah dapat diperoleh dari swadaya masyarakat.

“Atas nama panitia pembangunan mengucapakan terima kasih kepada Bapak H Andi Suhaimi Dalimunthe yang telah menyumbangkan 50 sak semen untuk pembangunan Musala Baitul Rahman ini,” jelasnya. (syah)

Mungkin Anda juga menyukai