CALEG GOLKAR

Bobby : Pikiran Anak Muda Dibutuhkan untuk Membangun Medan

MEDAN (medanbicara.com) – Berkaca dari pandemi Covid-19, banyak hikmah yang bisa kita ambil. Bahwa ternyata, pikiran-pikiran anak muda sangat dibutuhkan dalam menghadapi wabah dunia ini, terutama untuk Kota Medan.

Pernyataan ini diungkap calon Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution saat bersilaturahmi dengan pensiunan pegawai PTPN II, III dan IV dalam Sosialisasi Covid-19 bertema Tips Untuk Mencegah Penularan dan Memelihara Kesehatan di Restoran Lembur Kuring Medan, Jumat (25/9/2020).

“Ada yang menyampaikan pikiran anak muda, merupakan pikiran anak-anak. Tapi justru di masa pandemi Covid-19 ini, anak muda yang dibutuhkan. Karena selama ini menerapkan digital teknologi setiap harinya,” ucap Bobby yang berpasangan dengan H. Aulia Rachman dalam Pilkada 2020 dengan nomor urut 2 ini.

Sekarang ini, sambung Bobby, baik pelaku UMKM juga sekolah mau tidak mau harus menggunakan prinsip anak muda, digitalisasi. Karena pandemi yang membatasi ruang gerak dan tatap muka, pemikiran anak muda tentang digitalisasi ini yang diterapkan.

“Padahal, jika digitalisasi di bidang ekonomi ini diterapkan sejak lama, tentu dampak ekonomi di Kota Medan tidak seperti ini. UMKM tentu bisa bertahan lebih baik,” tuturnya.

Kepada sahabat-sahabat ayahnya, almarhum Erwin Nasution, penggagas #KolaborasiMedanBerkah ini memperkenalkan dirinya. Dia juga menjelaskan perjalanan hidupnya, sebagai seorang anak yang memiliki ayah pegawai PTPN, yang harus berpindah-pindah. Sehingga menuntut ilmu dari berbagai daerah, mulai dari Pontianak, Lampung hingga Bandung.

“Lulus sekolah, namanya anak ingin meniru orang tua, saya masuk IPB. Begitu mendaftar pilihannya banyak, dan saya ambil Ekonomi Pertanian S-1. Lulus S-1, saya kembali ke Medan,” ucap putra satu-satunya dari Ade Hanifah Siregar ini.

Rezeki tak dapat ditolak, Bobby yang ingin meneruskan pendidikan ke Inggris, harus mengurungkan niatnya karena sang ayah sakit. Agar lebih dekat ke orangtuanya, Bobby memilih meneruskan pendidikan kembali di IPB. Di kampus inilah Bobby berjumpa Kahiyang Ayu, satu-satunya putri Presiden Jokowi, yang kini telah dinikahinya dengan memberikan dua orang anak.

“Kini, saya kembali ke Medan. Karunia dan nikmat yang saya rasakan tidak mau saya nikmati sendiri. Saya ingin warga Kota Medan bisa mendapatkan karunia dan nikmat yang selama ini saya dapatkan,” tutur Wakil Ketua BPP HIPMI ini.

Karenanya, Bobby meminta doa dan dukungan dari sahabat-sabahat orangtuanya dalam kontestasi Pilkada 2020, untuk menjadi Wali Kota Medan. “Mohon doa dan dukunganya, datang ke TPS pada 9 Desember 2020, coblos nomor 2,” pungkasnya.

Mewakili Mewakili Pensiun PTPN II, III dan IV, Mahyuda mengungkapkan harapannya, dari keluarga besar perkebunan, akan tampil anak keluarga yang maju dalam membangun kota Medan.

“Tak ada kata lain, kita harus mendukung untuk membangun membenahi Kota Medan. Saya atas nama keluarga besar II, III dan IV yang berada di Medan mendukung. Inilah kawan-kawan bapakmu. Saya harap yang hadir mendukung Bobby Nasution. Sehingga bisa tampil dan maju menang. Doa restu dan dukungannya kita berikan,” pungkasnya. (rel)

Mungkin Anda juga menyukai