Booking ABG, Menantu Marlon Purba Dipukuli
PATUMBAK (medanbicara.com) – Tak senang adik sepupunya di-booking, Khairul Anwar (23) warga Jalan Pertahanan Patumbak, Dusun II, Desa Sigara-Gara, Kecamatan Patumbak, nekat memukuli Harmah Syah alias Kadul (30) hingga babak belur.
Akibat memukuli menantu Marlon Purba itu, kondektur dump truk inipun terpaksa berurusan dengan polisi.
Informasi di Polsek Patumbak, kasus penganiyayan itu ditengarai lantaran Kadul coba membooking sepupu pelaku, Yolanda (17).
Saat itu, tepatnya Minggu (7/8) lalu. Kadul melalui jasa loby Fitra Adlani berniat 'memakai' Yolanda dengan tarif sebesar Rp1,5 Juta untuk sekali short time.
Usai mendapat perintah dari Kadul, Fitra pun langsung menyampaikan keinginan Kadul itu untuk ke Yolanda.
Mendengar dirinya mau dibooking Kadul, jelas Yolanda berang. Merasa dilecehkan, Yolanda lantas melaporkan niat cabul Kadul itu ke abang sepupunya, Khairul via telpon seluler. Mendapat aduan itu, Khairul pun emosi.
Dengan hati mendidih, Khairul mengajak temannya Mardiansyah (35) untuk menemaninya menjumpai Kadul di Jalan Pertahanan Patumbak, Dusun II, Desa Sigara-Gara, Kecamatan Patumbak persis di bengkel milik Fitra.
Di situ, tanpa basa-basi Khairul langsung mengambil balok dan mengahantami Kadul secara memabi buta. Tak pelak, Kadul pun roboh bersimbah darah di lokasi.
Puas menganiaya Kadul, keduanya pun kabur meninggalkan Kadul yang sudah tak sadarkan diri.
Selanjutnya, Kadul yang saat itu mendapat pertolongan dari warga langsung dibawa ke klink dan melaporkanya ke Polsek Patumbak.
Seminggu dilaporkan, tepatnya, Senin (15/8) sore, Khairul pun berhasil ditangkap Unit Reskrim Polsek Patumbak. Meskipun awalnya laporan Khairul sempat dinilai lamban, namun karena dibackup Marlon Purba yang diketahui ketua di salah satu LSM di Sumut, laporan Khairul pun langsung ditindak lanjuti.
Di kantor polisi, Khairul mengaku siap ditahan polisi. Sebab, menurutnya, apa yang dilakukanya itu perbuatan benar.
"Gak ada otaknya itu bang, siap kali aku ditahan bang. Masa sepupu aku mau dibooking dia, siapa yang tidak marah," ujar Khairul kepada wartawan di Polsek Patumbak, Senin (15/8).
Khairul juga merasa tidak takut meski korban adalah menantu Marlon Purba. Sebab, kata dia, seharusnya Marlon Purba yang malu lantaran memiliki menantu seperti itu.
"Bang Marlon justru harus malu, masa menantunya yang punya istri mau tiduri perempuan lain," kesalnya.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Patumbak AKP Fery Kusnadi SH ketika dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut.
"Kita tahan tersangka dalam kasus penganiayaan. Kini kita juga tengah memburu rekanya. Pelaku kita tangkap di Jambur Delitua di Jalan Pertahanan Patumbak tepatnya sedang tempel ban di bengkel," katanya.
Saat ditanya korban dipukuli karena mau membooking gadis 17 tahun, Fery menyebut diriya masih mengedepankan kasus penganiayaannya saja.
"Kalau masalah booking perempuan sebagai pemicunya, nanti kita bisa buat pembelaan tersangka di Berkas Acara Pemeriksaan (BAP). Namun untuk kasusnya mengedepankan penganiayaannya," pungkas AKP Fery. (emzu)