Narapidana Lapas Klas I Tanjung Gusta Kabur Saat Sahur
Medan (medanbicara.com) – Kepala (Ka) Lapas Klas I Tanjung Gusta Medan, Asep Syarifuddin menyebut ada dua tim yang mengejar napi bernama Rudi Rahman Bin Rasidin (32) warga Jalan Perdagangan Aceh Selatan, satu satunya yang berhasil kabur dari hotel prodeo.
“Ada dua tim yang mengejar Rudi. Satu tim mengejar ke Pondok Kelapa dan satu lagi ke Klambir V,” kata Asep saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Selasa (20/6). Namun hingga kini, Asep belum mendapatkan hasil pengejaran tersebut.
Asep menceritakan, kejadian larinya napi bermula saat waktu mau sahur. Dia dihubungi bawahannya di Lapas Kelas 1 Tanjung Gusta. “Saya ditelepon Kabid Pembinaan bahwa ada dua orang di atas tembok. Sementara di bawahnya ada mobil yang menanti mereka turun dan membawa mereka kabur Hussaini dan Alhadi yang merupakan napi kasus pembunuhan,” cerita Asep.
Asep melanjutkan, napi lainnya, Muliadi sempat menaiki tembok lapas untuk kabur, namun ia terjatuh dan menyebabkan kakinya patah. Sempat akhirnya berhasil melarikan diri dengan menggunakan mobil Toyota Avanza warna hitam cengan nomorelat BL 935 AZ, namun setelah melaju sekitar 400 meter mobil tersebut menabrak tembok rumah warga dan ringsek.
Sementara Rudi Rahman bin Rasidin yang masih di dalam lapas akhirnya dengan memanfaatkam situasi lapas berhasil kabur. “Saat yang dua kabur, dua lagi masih di dalam termasudk si Rudi. Muliadi katanya jatuh dari tembok dan patah kakinya. Soal Rudi yang lari kami masih mengecek dari mana dia bisa keluar,” paparnya. (eza)
