CALEG GOLKAR

Peserta Mancanegara Meriahkan Gemes 2017  

Panggung Gemes 2017 di Lapangan Merdeka Medan yang didesain menjadi sebuah kapal layar. (foto: bam)  

 

MEDAN (medanbicara.com)-Pemerintah Kota Medan kembali menggelar event bertajuk Gelar Melayu Serumpun (Gemes) 2017. Event yang berlangsung selama tiga hari mulai 3-5 November itu dilaksanakan di Lapangan Merdeka Medan.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan Agus Suriono mengatakan, event ini diselenggarakan dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan baik lokal mau pun mancanegara.

“Kegiatan ini juga untuk mengedukasi dan eksplorasi keragaman kesenian dan budaya Melayu sebagai sebuah kearifan lokalsekaligus kunjungan wisata budaya,” kata Agus saat memimpin rapat persiapan Gemes 2017 di kantornya Jalan HM Yamin Medan, Selasa (31/10).

Dalam edisi kedua ini, kata dia, Gemes dikemas lebih menarik sehingga dapat menjadi kekuatan dalam upaya menjual Kota Medan sebagai destinasi wisata budaya yang patut dikunjungi. Aneka seni, musik dan tari Melayu yang menarik telah dipersiapkan untuk menghibur pengunjung.

“Kita juga berharap Gemes 2017 ini menjadi sarana eduaksi bagi generasi muda agar mengetahui lebih jauh mengenai seni dan budaya Melayu sebagai etnis asli di Kota Medan,” katanya.

Jumlah peserta yang mengikuti Gemes tahun ini jauh lebih banyak. Tahun lalu peserta hanya berasal dari sejumlah kabupaten dan kota di Sumatera Utara, Kabupaten Aceh Tenggara serta Pekan Baru. Tahun ini pesertanya ada dari Riau, Kepulauan Riau, Kalimantan dan Sumatera Barat, termasuk dari mancanegara seperti Malaysia, Brunei Darusalam dan Singapura.

“Untuk Thailand, keputusan mereka ikut Gemes 2017 akan disampaikan hari ini. Gemes sendiri sudah masuk kalender tetap di Kementerian Pariwisata,” katanya.

Kata Agus, Gemes 2017 akan dibuka Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Jumat (3/11/2017) malam. Seluruh peserta akan disambut dengan 14 pasangan dengan mengenakan pakain daerah dari 14 etnis yang ada di Kota Medan. Hal ini sebagai simbolis bahwa seluruh etnis yang ada di ibukota Provinsi Sumatera Utara ini menyambut baik digelarnya Gemes 2017.

Di hari kedua dan ketiga, Agus mengatakan Gemes akan diisi dengan penampilan seni, tari dan musik yang menarik dari seluruh peserta. (Bam)

 

 

 

Mungkin Anda juga menyukai