Tanoto Foundation Salurkan Beasiswa Kepada 192 Siswa Di Medan
MEDAN (medanbicara.com)- Tanoto Foundation terus berupaya meningkatkan akses pendididikan serta peningkatan kualitas pendidikan baik di daerah perkotaan maupun pedesaan untuk semua tingkat pendidikan. Per 31 Mei 2018 Tanoto Foundation sudah bermitra dengan 20 sekolah di Medan dan sudah berikan kepada 952 beasiswa kepada siswa di Kota Medan.
Menurut Yanno, Manager Program Tanoto Foundation di Medan, memang di Medan pihaknya fokus pada beasiswa Sekolah Menangah Umum (SMU). Ke depannya akan terus melakukan program-program penguatan untuk penerima beasiswa TF.
Beberapa program itu seperti bantuan SPP untuk penerima beasiswa, studi visit seperti beberapa waktu lalu studi visit heritage, kemudian bimbingan belajar, scholar gathering, pelatihan soft skill seminar, parents gathering dan lainnya.
“Total siswa yang telah menerima beasiswa kita yakni 952 siswa dan untuk tahun ini di Sumut yang menerima beasiswa sekitar 160 siswa. Ke depan Tanoto akan melakukan lagi program-program yang lebih baik untuk para siswa dan pendidikan di Kota Medan dan Sumut agar lebih maju lagi ke depannya,” ucapnya pada acara buka puasa bersama media di Medan, Kamis (31/5).
Dikatakannya, manfaat yang diberikan yakni untuk pembayaran uang sekolah 1 tahun penuh dari bulan Juli sampai Juni di tahun berikutnya, pembekalan, bimbingan belajar, pelatihan gathering.
“Tahun 2018, Tanoto berikan beasiswa kepada 160 siswa. Tahun ini kita menambah manfaat yakni, Mengundang orangtua penerima beasiswa. Bimbingan belajar kepada siswa yang ikut SNMPTN. Juga, Study visit ke museum untuk mengenalkan pendidir tanoto yang bertujuan untuk memberikan pemahaman,” terangnya.
Untuk program sosial kemasyarakatan, sambungbya terdapat pengobatan massal gratis di Medan Sunggal dan dihadiri sekitar 100 an pengunjung yang ikut memeriksaan kesehatan secara gratis.
“Lalu ada seminar sehari. Sosial media awareness sebagai penyadarntahuan tentang penggunaan sosial media mepada tanoto youth scholarship secara bijak. Ada juga parents gathering, scholar gathering. Kadang orang tua tidak tau anaknya dapat beasiswa dari mana untuk itu kita undang orangtua, kan orang tua juga penasaran siapa tanoto, usahanya dari mana. Kita bantu juga siswa untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) kalau mereka lulus, mereka juga berkesempatan menerima beasiswa,” pungkasnya.
Sementara, Mutazar Communication Spesialis Tanoto Foundation, menambahjan tahun 2018 program pelita pendidikan memperluas wilayah kerja dari tiga jadi 5 Provinsi. “Sumut, Riau, Jambi, Kalimantan Timur dan Jawa Tengah dengan strategi peningkatan mutu pendidikan dasar mengembang kan praktik terbaik dalam pembelajaran dsn kegiatan utama di sekolah,” tutupnya.
Di Sumut sendiri katanya, untuk bidang pelita pendidikan, Tanoto telah melakukan pengembangan di Kabupaten Langkat, Serdangbedagai, Tebingtinggi ada lima sekolah, selanjutnya Batubara ada 44 sekolah, Asahan, Toba Samosir, Labuhanbatu ada 29 sekolah, Toba Samosir dan Labusel.
“Untuk program replikasi, ke depan kita akan fokus di tiga kabupaten saja yakni, Batubara kita sudah teken perjanjian kerja sama dengan bupatinya. Kemudian Siantar akan kita lakukan Agustus mendatang, dan satu kabupaten kota lagi sedang kita godok,” ucapnya.
Ke depan mungkin Tanoto Foundation juga akan melakukan pengembangan selain di Sumut, Riau, Jambi, Kalimantan Timur, maka ke depan Tanoto juga akan melakukan pengembangan di Jawa Tengah, Irian Jaya bahkan di Aceh. (eko fitri)
