CALEG GOLKAR

Usai Salat Subuh Berjamaah Bersama Tuan Guru Besilam, Akhyar-Salman Dialog Dengan Tuan Guru

MEDAN (medanbicara.com) – Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Medan nomor urut 1, Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi (AMAN) silaturahmi ke Tuan Guru ke 12 Babussalam (Besilam), DR Zikmal Fuad, MA di kawasan Babussalam Langkat, Rabu (7/10/2020) pagi.

Mengawali niatnya bersilaturahmi, Akhyar dan Salman beserta rombongan mengawali kunjungan dengan melaksanakan shalat subuh berjamaah di Madrasah Besar Syeikh Abdul Wahab Rokan.

Tak lama setelah itu, Akhyar dan Salman mendapatkan kesempatan berbincang di ruang aula Tuan Guru Besilam. Percakapan pun mengalir hangat dan penuh keakraban, Ustad Salman pun mengenang saat kuliah di Universitas of Madinah Saudi Arabia dan Universitas Kebangsaan Malaysia, tempat di mana Tuan Guru ke 12 Besilam Dr Zikmal Fuad MA mengabdi sebagai dosen.
Dalam kesempatan itu Tuan Guru Besilam Zikmal menilai kedua tamunya memiliki niat bagus dalam rencananya memimpin Kota Medan. Bahkan, dirinya meminta agar kedua pasangan calon berfikir positif dan terus berikhtiar.
“Sebelumnya, perjalanan pak Akhyar-Salman dari Medan ke Besilam, semoga diridhai Allah. Pada perjalanan menuju kepada tarikh, kita harus mendekatkan diri kepada Allah dan terus mengadu kepadanya,” pesan Tuan Guru Besilam yang ke-12 sejak Tuan Guru pertama Syekh H Abdul Wahab Rokan Al Khalidi Naqsabandi itu.
Keluarga besar Tariqat Naqsabandiyah Babussalam ini bilang Syeikh Zikmal diisi oleh orang-orang baik dan shalih.
“Besilam ini bersama orang-orang baik. Tidak ada kekuatan kami untuk membuat siapapun menjadi pemimpin. Hanya ikhtiar dan doa, semua keputusan ada pada Allah,” tutur Syeikh Zikmal.
Sementara itu, Akhyar dan Salman merasa bersyukur keinginan mereka untuk bersilaturrahmi mendapat sambutan yang luar biasa baik.
“Kami ke Besilam tujuannya mengharapkan doa agar saya dan Salman mendapat ridho dan bisa amanah dalam menjalankan tugas jika nantinya dipercaya kembali memimpin Kota Medan,” ujar Akhyar.
Salman menambahkan, selain doa dan ridho, dirinya juga meminta bimbingan kepada tuan guru agar jalan yang dipilihnya mendapatkan ridho dari Allah SWT.

“Bimbingan juga kami butuhkan agar kami bisa memimpin dengan baik dan benar dan diridhai,” harapnya.

Usai berdialog, rombongan Akhyar-Salman juga dijamu sarapan pagi sebelum akhirnya berziarah ke makam tuan guru besilam yang pertama, Syekh Abdul Wahab Rokan Al Kholidi Naqsabandi serta sejumlah makam tuan guru yang telah wafat. (rel)

Mungkin Anda juga menyukai