CALEG GOLKAR

WaliKota Medan: Pejabat Harus Berorientasi Inovasi

MEDAN(medanbicara.com)- Walikota Medan, Drs H.T Dzulmi Eldin MSI meminta pejabat dn staf Pemko Medan bekerja harus dengan motivasi tinggi, bermental positif dan berorientasi inovasi. Apalagi saat ini terjadi perubahan lingkungan politik ekonomi, sosial dan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang begitu pesat.

Hal ini diungkapkan Walikota Medan saat membuka Diklat Pelayanan Publik Berorientasi Inovasi yang diikuti oleh 40 orang pejabat dan staf terpilih Pemko Medan di Hotel Grand Kanaya Medan, Senin (24/7). Tujuan diklat ini digelar untuk meningkatkan kompetensi apratur pelayanan publik sehingga mampu mengimplementasikan pelayanan publik yang inovatif, khususnya di tingkat kecamatan dan kelurahan.

Wali Kota Medan, Drs H T Dzulmi Eldin S MSi yang membuka diklat ini mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu sistem pembinaan pegawai yang terangkum dalam manajemen kepegawaian. Melalui diklat ini diharapkan sumber daya apratur akan mengalami peningkatan kinerja semakin profesional untuk melayani kebutuhan masyarakat yang semakin berkembang.

Agar sumber daya apratur memiliki kinerja yang profesional, Wali Kota menegaskan perlu ditunjang dengan motivasi yang tinggi di tengah perubahan lingkungan politik ekonomi, sosial dan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang begitu pesat. Lalu setiap saat dituntut beradaptasi dengan perubahan lingkungan tersebut.

Di samping itu, tambah Wali Kota, apratur juga harus bisa membangun sikap mental yang sehat dan positif, serta berpikir dan bekerja keras dan cerdas. Serta saling bekerjasama dengans ebaik-baiknya dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Kemudian mampu membangun jaringan hubungan sosial baik dengan sesama apratur di dalam instansi maupun dengan stakeholder di luar instansi.

Selanjutnya Wali Kota mengingatkan, rasa percaya pada pemerintah hanya muncul bila apratur mengembangkan sifat amanah, jujur, didiplin, punya integrtitas, berdedikasi serta berpegang pada etika birokrasi yang baik. Jika sifat ini dimiliki, Wali kota yakin akan tercipta kepemimpinan apratur yang inovatif, partisipatif dan peka terhadap perkembangan zaman dan iptek.

“Harus kita pahami bersama bahwa kepemimpinan yang inovatif merupakan persyaratan dalam mewujudkan good governance di Kota Medan. Di samping itu yang lebih penting lagi, pemimpin juga harus dipercaya oleh masyarakatnya sehingga dapat menggerakkan masyarakat untuk mendukung penuh program pembangunan yang dijalankan,” kata Wali Kota.

Itu sebabnya Wali kota sangat mendukung digelarnya diklat ini. Melalui diklat ini, dia berharap apratur mampu bekerja secara cerdas dalam mengelola organisasi dengan gaya kepemimpinan yang mampu mengantisipasi kondisi perubahan lingkungan yang cepat, serta bisa memotivasi peningkatan kinerja berorientasi pada suksesnya penyelenggaraan otonomi daerah.(byma) (*)

Mungkin Anda juga menyukai