CALEG GOLKAR

Warga Medan Kota dan Petisah Siap Menangkan Akhyar – Salman

MEDAN (medanbicara.com) – Di hari ke 13 kampanye, Calon Walikota Medan nomor Urut 1, Ir H Akhyar Nasution MSi terus mendapatkan dukungan dari kelompok warga, pada Kamis (8/10/2020). Dukungan kali ini dari warga di Medan Kota dan warga di Medan Petisah.


“Kalau sudah duduk kembali menjadi Walikota Medan, tolong diperhatikan kami Pak. Kami mendukung untuk AMAN, jaya dan menang,” tegas salah seorang perwakilan warga, M Tarihoran saat temu ramah dengan Calon Walikota Medan nomor urut 1, Ir Akhyar Nasution di Jalan Karya Bakti, Kelurahan Teladan Barat, Medan Kota.
Tarihoran juga menyampaikan, warga pada umumnya dengan senang hati mendukung Akhyar – Salman untuk menjadi pemimpin di Kota Medan. Untuk itu, dia kembali meminta agar rakyat kecil seperti mereka lebih diperhatikan.


Sementara itu, saat pertemuan dengan warga di Jalan Cangkir, Kelurahan Sei Putih, Medan Petisah, Akhyar Nasution bertemu dengan kelompok warga yang merupakan Sahabat Akhyar yakni Ketua Forum Relawan Kesejahteraan Rakyat (Forwan-Kestra) Kota Medan, Robert Siahaan. Akhyar Nasution ini adalah sahabat kita. “Kita sudah tahu pesta demokrasi akan dilaksanakan pada 9 Desember mendatang. Kita selaku sahabat, kita wajib dan mengantarkan Pak Akhyar untuk duduk menjadi Walikota Medan,” tegas Robert.
Robert menyampaikan, peran Akhyar selama ini belum bisa berbuat banyak. Hal ini disebabkan Akhyar hanya sebagai Wakil Walikota Medan. Kita tahu selama ini Pak Akhyar adalah Wakil Walikota Medan, jadi ruangnya kecil. Jika sudah menjadi Walikota, tentu ruangnya semakin besar,” terangnya.


Di sisi lain, Robert menegaskan, Akhyar adalah salah satu dari 5 pimpinan daerah yang menerima sertifikat Aksi Nasional Pencegahan Korupsi (ANPK) dari KPK. Maka dari itu, kalau ada pembusukan di luar, sertifikat ini diyakini ampuh dalam menepis isu-isu miring yang menyerang.
“Kalau ada pembusukan dari luar, mari kita tunjukkan sertifikat dari KPK ini,” tegasnya kembali sembari menunjukkan sertifikat ANPK yang dimaksud.


Di tempat yang sama, R br Pangaribuan, mengaku sangat bangga atas hadirnya Akhyar ke tempat mereka. Oleh karena itu, mereka sangat berterimakasih. “Kami mendengar Desember ini ada pemilihan Walikota. Mudah-mudahan bapak yang duduk, karena selama ini sudah membuat bagus Kota Medan, nanti pun banyak usulan kami dan mudah mudahan bapak kembali menjadi pemimpin. Kita doakan supaya Tuhan mengijinkan. Kami juga berharap gorong-gorong di lorong toba dapat diperhatikan pak. Mudah-mudahan dapat terwujud. Kami berdoa untuk bapak, karena saya tahu 2 atau 3 orang yang berdoa, Tuhan akan mengijinkan,” timpalnya.
Dalam kesempatannya, Akhyar mengucapkan terimakasih atas dukungan warga yang telah diberikan. Dia juga mengakui pada 9 Desember ini akan ada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Medan.

“Memang benar 9 Desember ini akan ada pemilihan Walikota Medan. Selama ini saya hanya jadi wakil. Kenapa Akhyar maju lagi? Ini adalah masalah Kota Medan. Ini kota kita dan harus kita jaga bersama,” ungkapnya.
Selain itu, Akhyar juga mengajak warga untuk bersama sama membikin cantik Kota Medan. “Kalau Kota Medan cantik, bersih, bayak orang yang datang ke Medan, bisa orang belanja, ada orang yang beli, sehingga menjadi pemasukan bagi warga. Di samping memperbaiki jalan, yok buat cantik Kota Medan,” pesannya.


Pada kesempatannya, Akhyar menyampaikan, berbagai permasalahan yang terjadi di Kota Medan antara lain banjir. Tak banyak janji, namun dia akan berusaha mencari solusi atas persoalan yang yang terjadi. Selama ini banyak gorong-gorong yang sudah dikunjungi, termasuk di Jalan Ayahanda. Semoga amanah datang ke Akhyar-Salman, kami sesungguhnya tinggal mengerjakan sebab sebagian masalah banjir di seputaran kota Medan sudah diketahui masalah-masalahnya.


Di sisi lain, Akhyar menerangkan, dampak Covid 19 ini juga membuat para usaha UKM tidak berjalan. Apalagi dengan tidak berjalannya sekolah tatap muka. “Ini dampaknya luar biasa, kos-kosan, usaha foto copy, usaha makanan, ini berdampak semuanya, berapa banyak pemasukan yang hilang akibat wabah ini.
Untuk itu, Akhyar mengajak seluruh warga Kota Medan untuk berdoa agar Covid 19 ini cepat berlalu, sehingga perputaran ekonomi di kota ini dapat berjalan. “Sekarang ini banyak orang berjualan, tapi enggak ada yang beli, karena uang enggak ada. Makanya, mari kita berdoa bersama agar wabah ini cepat berlalu,” pintanya kembali.


Hal lainnya, Akhyar juga menyinggung soal sertifikat dari KPK seperti yang disampaikan Robert Siahaan. “KPK melihat Pemko Medan ada segi perbaikan. Karena itu, saya diundang untuk menjadi narasumber dalam praktek pencegahan korupsi. Saya mendapat sertifikat. Jadi kita mencegah korupsi, niat saya maju untuk memutus mata rantai korupsi di Kota Medan,” tegasnya.


Plt Walikota Medan yang tengah cuti ini juga tak lupa akan pesan orangtuanya yang meminta agar jangan mengambil yang bukan menjadi hak. “Mamak saya selalu menyampaikan, Akhyar jangan kau ambil apa pun yang bukan hak kau. Sebagai anak laki laki yang lebih tua, saya selalu menjalani apa yang dinasehati mamak saya,” ucapnya. (rel)

Mungkin Anda juga menyukai