CALEG GOLKAR

Diduga Hendak Begal Penarik Becak, Ampun…Ampun… Pria Ini Ditelanjangi dan Dihajar Warga Sampek Nyawanya Melayang

Tersangka minta ampun saat dipukuli warga. (ist/wa/mol)

MEDAN (medanbicara.com)-Pria diduga pelaku begal yang identitasnya belum diketahui (Mr X) ditelanjangi dan dihajar warga hingga akhirnya tewas, Minggu (10/11/2019) pagi.

Informasi dihimpun wartawan, sebelum amuk massa terjadi, seorang penarik becak motor, Deni Ali Lubis (27), warga Jalan Teratai Gang Teratai XXIII, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang, Sumatera Utara yang diduga sebagai korban sedang mengendarai betor Jetwin warna hitam BK 1808 CA untuk mencari sewa.

Saat melintas di Jalan Bantan, Kecamatan Medan Tembung, betor Deni dihentikan seorang pria. Terduga pelaku meminta Deni supaya mengantarnya ke daerah Percut Sei Tuan dengan ongkos Rp10 ribu.

Selanjutnya Deni mengantar pria tersebut. Saat melintas di Jalan Letda Sujono, tepatnya depan gudang PT Intan, pria itu mengeluarkan martil besi lalu memukul korban.

Spontan pebetor tersebut mengelak dan langsung melompat dari betor berlari ke seberang jalan. Deni lalu memungut kayu beroti, sehingga pelaku melompat dari betor korban dan langsung kabur.

Deni kembali ke betornya sembari berteriak begal. Warga sekitar yang melintas di lokasi yang mendengar teriakan pebetor itu mengejar pelaku. Tak jauh dari lokasi, pria itu ditangkap dan ditelanjangi hingga akhirnya dihajar massa sampai minta ampun hingga berjam-jam.

Sekira pukul 06.00 WIB personel Polsek Percut Sei Tuan yang mendapat informasi dari masyarakat tiba di lokasi dan mendapati pelaku sudah tak sadarkan diri serta babak belur.

Pelaku lalu dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk mendapat penanganan medis. Tak lama dirawat terduga pelaku akhirnya tewas.

Pada minggu malam beredar rekaman vidio terduga pelaku begal di group WhatsApp masih dalam keadaan hidup. Terlihat di rekaman berdurasi 58 detik itu, pelaku yang masih sehat tersebut dalam posisi duduk dan telanjang.

Sejumlah warga menginterogasi pelaku, dan sesekali pelaku mendapat pukulan dan tendangan dari warga. Pelaku terlihat meminta maaf, namun warga tak menghiraukannya.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Aris Wibowo yang dikonfirmasi wartawan mengatakan jasad pelaku masih di RS Bhayangkara Medan.

"Hingga kini petugas masih mencari alamat rumah pria tersebut," ujarnya.

Tambah Kapolsek, turut diamankan barang bukti yakni 2 martil besi dan betor. (mol)

Mungkin Anda juga menyukai