CALEG GOLKAR

Duh! Cewek Ini Diseret Rampok Pertahankan Tas Miliknya, Pelaku Terekam CCTV

Kapolsek Medan Helvetia, AKP Sah Udur Sitinjak membesuk Yenni di RS Hermina Medan, Rabu (21/8/2019) malam. (trb)

MEDAN (medanbicara.com)-Cewek warga Komplek Perumahan Dahlia Indah, Jalan Dahlia Raya, Kecamatan Medan Helvetia, menjadi korban jambret dan berjibaku mempertahankan tas miliknya dari pelaku. Akibatnya ia terseret sejauh hampir 10 meter.

Akibat kejadian tersebut, korban yang diketahui bernama Yenni, harus dilarikan ke Rumah Sakit Hermina karena mengalami luka di sekujur tubuhnya, lantaran terseret di jalanan.

Berdasarkan keterangan korban saat dijumpai wartawan Rabu (21/08/2019), sebelum dijambret, ia melihat para pelaku dengan mengendarai sepeda motor Beat warna putih list hijau sudah menunggu dan berkeliling-keliling komplek.

Korban merasa curiga, lalu memindahkan posisi tas hitam yang ia sandang dari sebelah kiri ke depan tubuh korban.

"Mereka sempat mutar balik, terus dari belakang langsung ditariknya tas saya," katanya.

Korban yang memegang erat tasnya saat ditarik pelaku, mencoba mempertahankannya hingga korban terseret kurang lebih 10 meter.

"Saya pegang kuat tas saya. Karena terus saya pegang, pelakunya langsung melepaskan tas saya dan lari," jelasnya.

Setelah kejadian tersebut, korban langsung membuat laporan ke Polsek Helvetia, karena tempat kejadian perkara (TKP) bersebelahan dan hanya berjarak beberapa meter dengan Polsek Helvetia.

Kapolsek Medan Helvetia, AKP Sah Udur Sitinjak membesuk Yenni di RS Hermina Medan, Rabu (21/8/2019) malam.

Kedatangan Kapolsek disambut senyum sumringah oleh Ibu Yenni yang sedang dalam keadaan terbaring lemas akibat terjatuh saat mempertahankan tas miliknya.

"Bagaimana keadaan Ibu? Sudah ada perubahan dan baikan kah?" kata Sah Udur.

"Sudah, Ibu. Terimakasih ya atas kunjungannya," jawab Ibu Yenni.

Sah Udur menjelaskan pihaknya sedang mendalami kasus antara lain dengan menggunakan petunjuk dari rekaman CCTV di lokasi kejadian.

"Kami sudah mendapatkan informasi dan mendapatkan ciri-ciri para pelaku. Kami juga sudah berkoordinasi kepada pihak Samsat untuk cek dan memastikan plat kendaraan bermotor yang di pakai oleh pelaku," urai Sah Udur, Kamis (22/8/2019).

"Saya juga sudah perintahkan kepada Kanit Reskrim dan anggotanya untuk menindak tegas dan terukur terhadap pelaku," sambungnya.

Sah Udur berharap Yenni tetap semangat dan mengikuti saran dokter demi kesembuhan. Agar cepat bisa berkumpul kembali dengan keluarga.

"Beri kami waktu dan percayakan kepada kami untuk mengungkap kasus ini, dan kita saling berbagi informasi," katanya. (ant/trb)

Mungkin Anda juga menyukai