CALEG GOLKAR

Mayat Pria Terikat Kabel Listrik di Sungai Denai Pedagang Kerupuk, Diduga Dibunuh, Pelakunya Sudah Dipegang

Pria yang diperkirakan berusia 30-an ditemukan mengambang di aliran Sungai Denai, Jalan Menteng Raya, Kecamatan Medan Denai, Sabtu (14/3/2020) sekira pukul 14.20 Wib. (mdc)

MEDAN (medanbicara.com)–Pria yang diperkirakan berusia 30-an ditemukan mengambang di aliran Sungai Denai, Jalan Menteng Raya, Kecamatan Medan Denai, Sabtu (14/3/2020) sekira pukul 14.20 Wib.

Jasad pria yang belum diketahui identitasnya itu ditemukan warga hanyut mengambang di aliran sungai dengan pakaian masih melekat di tubuhnya.

“Tadinya sih dipikir orang cuma patung atau benda apa gitu. Eh…! Rupanya benar manusia. Terus udah ramai aja,” kata Rizki, salah seorang warga di sana.

Dari hasil olah TKP terdapat luka diduga akibat penganiayan pada tubuh korban, kaki terikat kabel listrik dan adanya bekas luka di leher.

Selanjutnya jasad pria tersebut sudah dibawa ke RS Bhayangkara Medan.

Informasi tentang identitas mayat yang ditemukan mengambang dengan kaki terikat kabel listrik itu sampai saat ini masih simpang siur.

Sebelumnya warga mengatakan bahwa korban diduga keturunan Tionghoa. Minggu (15/3/2020), beredar kabar bahwa pria itu adalah suku Minang.

“Korban katanya biasa dipanggil Ajo. Memang jualan kerupuk jangek (kulit). Kabarnya orang Medan Johor,” beber warga yang minta identitasnya tidak ditulis.

Polisi juga dikabarkan sudah meringkus terduga pelaku pembunuhan pria yang ditemukan tewas di Sungai Denai itu.

Informasi yang dihimpun, Minggu (15/3/2020) malam, polisi berhasil meringkus pelaku yang disebut berinisial TB.

“Si TB, tersangka pembunuhan di pinggir sungai kabarnya sudah ditangkap tadi pagi jam 6 di Tembung, Katanya ditangkap di Gang Banten, Bandar Selamat, Kecamatan Medan Tembung,” sebut warga sekitar lokasi temuan, Minggu (15/3/2020) malam.

Polisi juga disebut sudah membawa abang kandung terduga pelaku berinisial RD untuk menunjukkan rumah keluarga mereka.

Terkait penangkapan tersangka tersebut, Kapolsek Medan Area, Kompol Faidir Chan ketika dikonfirmasi belum bersedia memberikan penjelasan. (mdc)

Mungkin Anda juga menyukai