Pabrik Mancis Maut Itu Tempat Merakit Hingga Jadi, Pasok Bahan Baku Dari Diski, Begini Kronologis Awalnya Sampek Terbakar…

BINJAI (medanbicara.com)-Porles Binjai telah menahan 2 orang yang diduga bertanggungjawab atas kematian 30 pekerja pada kebakaran maut pabrik perakitan mancis, di Jalan Tengku Amir Hamzah, Dusun IV, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Langkat, Jumat (21/6/2019) kemarin.

Lantas seperti apa kronologis kejadiannya? Kasubag Humas Polres Binjai Iptu Siswanto Ginting menjelaskan, asal muasal kebakaran hebat tersebut.

“Jadi, ini perusahaan mereka adalah tempat perakitan korek api (mancis). Bahan bakunya diambil dari daerah Diski,” bebernya.

“Setelah selesai dirakit, korek api itu di tes (coba) hidup atau tidak. Nah, rupanya saat dicoba apinya terlalu besar, spontan langsung dicampakan dan nyambar ke yang lainnya. Apalagi di situ kan banyak sekali bahan gas yang sangat mudah terbakar,” urain Siswanto.

Lebih lanjut dijelaskan Siswanto, Lisnawati adalah orang yang merekrut (mencari) orang yang mau bekerja di perakitan korek api tersebut. Saat ini, jelas Siswanto, Polres Binjai telah menahan kedua orang tersebut.

“Keduanya kita perasangkakan dengan pasal 359 KUHP, akibat kelalaian mengakibatkan hilangnya nyawa orang,” pungkasnya. (mdc)