CALEG GOLKAR

Ternyata! Pasien Corona yang Meninggal di Sumut Adalah Seorang Dokter

Dua petugas medis berseragam alat pelindung diri (APD) yang wajahnya tertutup masker di gedung isolasi RSUP Haji Adam Malik Medan. (ant)

MEDAN (medanbicara.com)-Satu pasien positif virus Corona (Covid-19) meninggal saat masih berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) Corona, di RS Adam Malik, Medan. Pasien tersebut berprofesi sebagai dokter.

“Kita sangat prihatin kemarin tanggal 17 Maret satu pasien PDP, saya tegaskan, satu pasien PDP meninggal dunia. Mungkin namanya sudah tahu, namanya UMT, dokter UMT, saya singkat walau sudah ada di publik dan pada saat meninggal posisinya adalah PDP sambil kita menunggu hasil lab Balitbang Kementerian Kesehatan,” kata Kepala Pelaksana Gugus Tugas Covid-19 Sumut, Riadil Akhir Lubis, Rabu (18/3/2020).

Hal itu disampaikan Riadil lewat keterangan pers secara live streaming di YouTube lewat akun Humas Sumut. Dia menyebut saat ini ada 11 orang PDP Corona di Sumut yang dirawat di RS Adam Malik dan RS USU.

“Ada 11 PDP itu sampai kemarin,” ujarnya.

Sebelumnya, ada satu orang PDP Corona di RS Adam Malik Medan yang meninggal. Belakangan, pemerintah mengatakan ada satu pasien positif Corona di Sumut yang meninggal.

“DKI ada 12 yang meninggal. Jateng ada 2 kasus yang meninggal,” ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, melalui video yang disiarkan langsung lewat akun YouTube BNPB, Rabu (18/3).

Selanjutnya, masing-masing 1 pasien yang meninggal ada di Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, dan Sumatera Utara.

“Bali ada 1 yang meninggal, Banten ada 1 yang meninggal, Jabar ada 1 yang meninggal, Jatim ada 1 kasus yang meninggal, Sumut ada 1 kasus yang meninggal,” kata Yuri. (dtc)

Mungkin Anda juga menyukai